Merasa Dianaktirikan, Khoirudin Hantam Sang Bunda dengan Balok Kayu
Sebab sebelumnya, Khoirudin telah menghajar ibu Rupingah (71), serta kakaknya, Mujiati (48), dengan balok kayu pada Jumat pagi.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Khoirudin (45), warga Desa Wonorejo, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung, menyerahkan diri ke Polsek Sumbergempol, Jumat (17/1/2020).
Sebab sebelumnya, Khoirudin telah menghajar ibu Rupingah (71), serta kakaknya, Mujiati (48), dengan balok kayu pada Jumat pagi.
Penganiayaan ini diduga karena Khoirudin merasa cemburu, karena karena kurang mendapat perhatian dari sang ibu.
Baca: 4 Fakta Pemangsa Remaja Sejenis di Tulungagung, Polisi Temukan Benda Janggal di Lemari
Baca: Korban Hasan, Terduga Predator Asal Tulungagung Diperkirakan Mencapai Puluhan
Baca: Kematian Agung Libatkan Oknum 5 Polisi Polda Sulsel Belum Juga Kelar, LBH Nilai Ada Kejanggalan
Menurut Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia melalui Kapolsek Sumbergempol, AKP I Nengah Suteja, sebelum kejadian, Rupingah sedang memasak di dapur.
“Tiba-tiba tersangka ini datang dengan membawa balok kayu,” ungkap Suteja.
Khoirudin marah-marah tidak jelas dan memukulkan balok kayu yang dibawa ke punggung Rupingah.
Benda keras itu mendarat dua kali ke punggung perempuan sepuh ini, hingga membuatnya meraung kesakitan.
Mendapat serangan itu, Rupingah berusaha melarikan diri ke arah depan rumah sambil berteriak minta pertolongan.
“Saat itu datang kakaknya yang bernama Mujiati. Dia mau menolong Rupingah,” sambung Suteja.
Mujiati yang berusaha melerai malah menjadi sasaran kemarahan Khoirudin.
Ia mendapat pukulan balok kayu itu, dua kali di bagian kepala.
Warga sekitar pun berdatangan karena mendengar teriakan Mujiati dan Rupingah.
“Saat ribut-ribut itu, tersangka melarikan diri dari lokasi. Dan korban kemudian melapor ke Polsek Sumbergempol,” tutur Suteja.
Polisi sempat memeriksa saksi-saksi dan dua korban, serta melacak keberadaan Khoirudin.