Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Guru PAUD Tersangka Kasus Balita Tanpa Kepala di Samarinda Sebut Yusuf Hilang Ditinggal Buang Air

Balita tanpa kepala ditemukan di anak sungai Jalan Antasari pada Minggu (8/1/2020).

Editor: tribunjakarta.com
zoom-in Guru PAUD Tersangka Kasus Balita Tanpa Kepala di Samarinda Sebut Yusuf Hilang Ditinggal Buang Air
HO/Dokumentasi keluarga-Tribunkaltim.co/Nevrianto Hardi Prasetyo
Dari kiri ke kanan: lokasi temuan mayat bayi tanpa kepala, ibu dan keluarga balita Yusuf berada di RS AW Sjahrani, foto balita Yusuf semasa hidup. 

TRIBUNNEWS.COM - Kedua guru PAUD berinisial ML (26) dan SY (51) ditetapkan sebagai tersangka di kasus balita tanpa kepala di Samarinda.

Balita tanpa kepala ditemukan di anak sungai Jalan Antasari pada Minggu (8/1/2020).

Berdasarkan uji DNA, balita tanpa kepala itu adalah Ahmad Yusuf Ghozali, murid Tri Supramayanti dan Marlina.

Polisi langsung menjemput kedua guru PAUD tersebut di tempat mereka mengajar.

Satu diantara dua guru PAUD tersebut, ML (26) mengaku telah dua kali dihubungi polisi sebelum diamankan hari Selasa malam (21/1).

ML menuturkan, ia dan SY telah diminta polisi untuk berkumpul di PAUD jalan AW Syaranie Kelurahan Air Hitam Kecamatan Samarinda Ulu Selasa malam.

Lebih lanjut, ML menuturkan momen peristiwa ketika Ahmad Yusuf Ghozali (4) hilang pada 22 November silam.

Berita Rekomendasi

ML menyatakan, Ahmad Yusuf Ghozali hilang setelah ia tinggal tak sampai lima menit.

"Saya meninggalkan tinggal Yusuf cuma sebentar tak sampai 5 menit ke kamar mandi untuk buang air," imbuh ML.

Selain itu, ML mengaku sudah 10 tahun jadi pengasuh di PAUD tersebut.

BACA SELANJUTNYA>>>>>>>>>>

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas