Serangan Lalat Mas ke Tanaman Cabai di Kintamani Bali Mengganas, Panen Cabai Turun Drastis
Serangan lalat mas ke pohon cabai makin mengganas di wilayah Kintamani dalam beberapa bulan terakhir mengalami penurunan.
Editor: Sugiyarto
Peningkatan harga ini juga tidak terlepas karena pasokan cabai yang sedikit dibandingkan dengan permintaan.
Di mana per satu kilogram cabai rawit merah di tingkat petani, dihargai Rp 100 ribu hingga Rp 105 ribu.
Sedangkan untuk di pasaran, harganya mencapai Rp 125 ribu per kilogram.
Terlebih jelang hari raya Galungan, diperkirakan harga cabai di tingkat pasar mampu melonjak hingga Rp 150 ribu per kilogram.
“Dari 45 persen cabai yang gagal panen, kerugian pada masa pemeliharaan mencapai puluhan juta. Memang saya masih mendapatkan untung karena harganya sedang bagus."
"Tapi keuntungan itu juga tipis, mengingat biaya pemeliharaan juga membengkak akibat cuaca ekstrem," katanya. (*)
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Serangan Lalat Mas Mengganas di Kintamani, Tahun Ini Lebih Parah, https://bali.tribunnews.com/2020/02/04/serangan-lalat-mas-mengganas-di-kintamani-tahun-ini-lebih-parah?page=2.