Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Likuefaksi di Samping KM 118 Tol Cipularang, Ahli Konstruksi: Harus Ditangani Secara Cepat dan Tepat

Sebenarnya longsor itu bisa terjadi di mana saja, selama ada lereng. Baik itu lereng alamiah ataupun lereng buatan yang ditimbun.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Likuefaksi di Samping KM 118 Tol Cipularang, Ahli Konstruksi: Harus Ditangani Secara Cepat dan Tepat
Tribun Jabar
Likuefaksi atau pencairan tanah seperti yang terjadi di Palu pascagempabumi 2018 diduga menjadi pemicu terjadinya longsor di tepi Jalan Tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang (Cipularang) kilometer 118 +600 arah Jakarta. 

"Untuk personel di lapangan, kami menyesuaikan. Kami akan support, terutama dalam progres perbaikan longsor ini. Berapa pun personel yang dibutuhkan, kami akan kerahkan untuk memperlancar arus lalu lintas," ujar Eddy.

Kapolres Cimahi, AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki, terus mengerahkan patroli Patwal R4 di KM 118 untuk memantau situasi. Selain itu, pihaknya juga menyiapkan personel Satlantas untuk memperkuat jalur Padalarang dan Cikalong Wetan apabila ada pengalihan keluar Tol Padalarang Timur.

"Kami langsung berkoordinasi dengan Ditlantas Polda Jabar, Satlantas Polres Purwakarta, dan Satlantas Polres Cianjur apabila terjadi pengalihan arus," katanya.

Kasatlantas Polres Cimahi, AKP Susanti Samaniah, mengatakan, hingga Senin (17/2) sore, arus di KM 118 Cipularang masih lancar.

"Kecepatan kendaraan rata-rata 60 hingga 80 kilometer per jam. Tidak terdapat antrean," ujarnya. (hilman kamaludin/mega nugraha/nazmi abdurrahman)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Likuefaksi Penyebab Longsor di KM 118, Jalan Tol Cipularang Dipastikan Tetap Aman,

Berita Rekomendasi
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas