Laporan Reporter Tribunjogja.com, Andreas Desca Budi Gunawan

TRIBUNNEWS.COM, KULON PROGO - Underpass Kulur yang terletak di Kapanewon Temon, Kulon Progo yang sudah delapan tahun ini berubah menjadi kolam ketika musim penghujan, kembali menelan korban jiwa.

Hal ini dibenarkan Kapolsek Temon, Kompol Setyo Heri Purnomo, Sabtu (22/2/2020).

Menurutnya kejadian tersebut terjadi Pukul 16.15 WIB dan dilaporkan terdapat dua remaja yang meninggal dunia akibat peristiwa ini.

Adapun korban yang meninggal benama Tegar (15) warga Tawangsari dan Ryan (16) warga Bendungan.

Sementara itu, satu korban lainnya yang dikabarkan selamat yakni Apang (15) dan dalam perawatan di RSUD Wates.

Dari Sukoharjo dilaporkan seorang pria ditemukan tewas di aliran sungai  Bengawan  Solo  tepatnya di Bengungan Colo, Desa Pengkol, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, Rabu (19/2/2020).

Baca: Aksi Danu Selamatkan Rekan yang Terseret saat Susur Sungai : Mereka Tenggelam, Saya Langsung Lompat

Baca: Jadi Korban Pengeroyokan, Pelajar MAN 1 Sukabumi Tewas Usai Nonton Futsal

Baca: KPK: 36 Perkara yang Dihentikan Didominasi Kasus Suap

Menurut Plt Kapolsek Nguter, Iptu Winardi, pria tersebut bernama Sunaryo (70), warga Pengkol, RT: 03 / RW: 02, Nguter, Sukoharjo.

Kejadian bermula saat korban sedang mengembala kambingnya di sekitaran bantaran Sungai Bengawan Solo.

Tiba-tiba seekor kambing menuju ke sungai lalu tercebur.

"Korban berusaha menyelematkan kambingnya yang hanyut di sungai," katanya.

Korban pun berusaha menyelamatkan kambingnya dengan menyeburkan dirinya ke aliran Sungai Bengawan Solo.

 Namun korban justru hanyut terbawa arus sungai.

"Korban diduga tidak bisa berenang, dan kemudian hanyut di aliran sungai," imbuhnya.

Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu, lantas berusaha menyelamatkan korban.

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul BREAKING NEWS : Underpass Kulur Kulon Progo Kembali Telan Korban Jiwa