Tikus Serang 181 Hektar Tanaman Padi di Tabanan Bali, 31 Hektar Puso
Tercatat dari Bulan Januari hingga Maret ada 209 hektare tanaman padi yang diserang hama
Editor: Eko Sutriyanto
Selain itu, kondisi areal persawahan yang kurang bersih memicu kembang biak dari hama tikus tersebut.
Baca: Gunakan Jalur Tikus, Mobil Pemudik Ini Berangkat dari Jakarta Lolos Hingga Tasikmalaya
Dia menyebutkan, untuk yang gagal panen sudah terdaftar pada AUTP (asuransi usaha tani padi) sehingga bisa langsung diajukan proses klaimnya.
Kemudian untuk petani yang mengalami kerusakan ringan hingga berat juga sudah dibantu pestisida dari Dinas Pertanian.
"Untuk serangan tikus, dari Dinas Pertanian juga sudah dibantu pestisida phyton sebanyak 30 Kg yang sifatnya stimulan. Untuk pestisida serangan blast juga sudah dibantu. Kemudian, untuk kekurangannya diharapkan swadaya oleh petani, demikian pula hama PB dan blast," jelasnya.
Penggunaan pestisida tersebut, kata dia, sudah cukup efektif untuk membasmi hama.
Namun, dengan syarat harus kompak atau dilakukan secara bersama-sama. Selain pestisida, cara pembasmian hama paling efektif adalah dengan pengropyokan.
"Tetapi petani jarang yang mau ajak (pengeropyokan), karena memakan waktu lama dan terus menerus atau dilakukan secara rutin," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul 181 Hektare Padi di Tabanan Diserang Tikus, 34 Hektare Puso