Empat Bilah Pisau Tajam Jadi Barang Bukti Pembunuhan Elvina, Setelah Dibakar Dibungkus di Kardus
Para personel Polrestabes Medan juga telah mempersiapkan barang bukti milik korban Elvina dan yang digunaka
Editor: Hendra Gunawan
Ia menenggak cairan antinyamuk.
Belakangan diketahui bahwa surat cinta dan pingsannya Michael ternyata merupakan intrik pelaku utama pembunuhan untuk menutupi jejaknya.
Dalam hitungan satu hari, polisi akhirnya berhasil menguak misteri kasus tersebut.
Berbagai fakta baru, termasuk jejak pelaku utama pembunuhan terendus setelah polisi melakukan prarekonstruksi.
Kasatreskrim Polrestabes Medan AKBP Ronny Nicholas Sidabutar menjelaskan pelaku pembunuhan bukanlah Michael, melainkan Jeffry.
"Pelaku utamanya Jef," kata Ronny, ketika dihubungi Kompas.com via aplikasi percakapan WhatsApp pada Kamis (7/5/2020) malam,
Ronny mengatakan, dalam kasus ini pelaku utama justru adalah Jeffry dan dibuat seolah-olah Michael yang membunuh dan minum cairan antinyamuk.
Dikatakan Ronny, korban Elvina adalah mantan pacar Michael.
Menurutnya, Michael tidak dipaksa untuk meminum cairan antinyamuk.
Michael juga menuliskan surat cinta yang ditemukan di lokasi kejadian.
"Memang M yang minum, sebelumnya tulis surat cinta seakan-akan dia yang membunuh dan kemudian minum obat nyamuk," ujar AKBP Ronny.
"M mau mengakui membunuh, karena diminta tolong oleh Jef supaya dia yang mengakui," imbuhnya.
Kasatreskrim menambahkan, dalam kasus pembunuhan ini diduga ada andil ibu Jeffry.
Ibu Jeffry diduga sebagai sosok yang membujuk Michael supaya bersedia pasang badan mengaku sebagai pembunuh Elvina.
Dia menambahkan, pihaknya sampai saat ini masih melakukan pendalaman terhadap peran masing-masing.
"Karena setelah kejadian ibunya Jef datang dan ketahui kalau Jef yang bunuh, sekaligus ibunya Jef yang membujuk agar M yang mengaku membunuh tanpa libatkan anaknya," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kapolsek Percutseituan Kompol Aris Wibowo, pada Rabu (6/5/2020) tengah malam, menyampaikan bahwa pembunuhan terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.
Aris Wibowo menyebutkan korban yang bekerja di bridal salon itu, ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan.
Polisi baru mendapatkan laporan peristiwa itu pada malam harinya, dan langsung turun ke lokasi kejadian.
"Tadi para petugas datang sekitar pukul 21.00," ujar seorang warga setempat.
Dari TKP, petugas mendapati sejumlah barang bukti antara lain sepeda motor, dua bilah pisau, selembar kertas surat cinta, martil, dan kardus.
"Saksi-saksinya adalah Jeffry (teman Michael), Ten Sukfen (pemilik rumah), Jenny (orang tua Michael), Yunan (orang tua Elvina), dan Antoni (tetangga),” ujarnya. (Victory Arrival Hutauruk)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul TERKINI Pembunuh Sadis Elvina, Polrestabes Medan Ungkap Pelaku Sebenarnya Berikut Barang Bukti