Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Harga Telur Anjlok di Malang, Pemicunya Membanjirnya Telur Infertil

Telur-telur Infertil itu berasal dari perusahaaan pembibitan ayam broiler yang kemudian diperjualbelikan ke pasar

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Harga Telur Anjlok di Malang, Pemicunya Membanjirnya Telur Infertil
Pixabay/CCO
Ilustrasi telur 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aminatus Sofya

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Meski kini, harga telur membaik hingga Rp 16.000 per kilogram, namun anjloknya harga telur beberapa pekan mengakibatkan kerugian besar.

Peternak telur ayam negeri di Kota Malang mengalami kerugian karena harga telur anjlok di angka Rp 12.000 per kilogram selama beberapa pekan terakhir.

Seorang peternak di Kota Malang Dani Uluf menerangkan, biang kerok merosotnya harga telur adalah membanjirnya telur ayam infertil atau dikenal telur HE di pasaran.

Harga telur HE jauh lebih murah dari telur ayam negeri.

Baca: Aneka Menu Sahur Mudah Diolah, Ada Telur Gembung Sarden hingga Mi Goreng Otak-otak, Cukup 30 Menit

“Di pasaran lagi banyak telur dari perusahaan breeding (telur HE). Harganya murah jadi orang-orang banyak yang milih beli telur itu,” ucap Dani, ketika ditemui di kandangnya di kawasan Kelurahan Wonokoyo, Kecamatan Kedungkandang, Selasa (12/5/2020).

Menurutnya, harga telur HE di pasaran dibanderol hanya Rp 7.000 per kilogram.

BERITA REKOMENDASI

Telur-telur itu berasal dari perusahaaan pembibitan ayam broiler yang kemudian diperjualbelikan ke pasar.

“Dulu juga pernah begini, banyak telur breeding yang membuat harga telur ayam biasa murah,” katanya.

Dani mengatakan murahnya harga telur ayam negeri sudah berlangsung sejak April.

Apalagi pandemi Covid-19 membuat harga telur negeri semakin ditekan.

Baca: DPK Mandiri Syariah Tumbuh 16,94 Persen di Kuartal I 2020

“Iya Corona ini juga pengaruh,” lanjut dia.


Ia berharap harga telur negeri segera normal dan stabil. Apabila harga terus memburuk, diperkirakan peternak telur ayam negeri akan mengalami kebangkrutan seperti peternak ayam broiler mandiri.

“Normalnya itu harganya Rp 17.000 per kilogram. Itu baru untung sedikit. Kalau di bawah Rp 16.000 per kilogram itu rugi sudah,” tutupnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Harga Telur Ayam di Kota Malang Anjlok, Banjirnya Telur Infertil di Pasaran Jadi Penyebabnya,

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas