Longsor di Poros Palopo-Toraja, Menteri PUPR akan Buat Jembatan Gantung Sepanjang 120 Meter
Basuki mengatakan saat ini pihaknya akan membuat jembatan gantung sepanjang 120 meter sementara bagi pengendara motor dan pejalan kaki.
Editor: Dewi Agustina
Tribun Timur/Hamdan Soeharto
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia, Basuki Hadimuljono meninjau longsor di Poros Palopo-Toraja, kilometer 24, Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, Minggu (28/6/2020) siang.
Ini merupakan salah satu bentuk kesiapsiagaan berbasis komunitas menghadapi bahaya longsor atau gerakan tanah.
Di samping itu, kemampuan untuk menganalisis intensitas dan durasi hujan dapat menjadi peringatan dini masyarakat.
Indonesia sendiri telah memiliki landslide early warning system (LEWS) namun belum semua wilayah terpasang sistem ini.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMG) mengeluarkan peta zona kerentanan gerakan tanah Juni 2020 yang menunjukkan bahwa wilayah Kota Palopo termasuk berpotensi menengah hingga tinggi.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Tinjau Longsor di Poros Palopo-Toraja, Menteri PUPR Akan Buat Jembatan Gantung
Berita Rekomendasi