Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengenal Subak Bali, Warisan Dunia UNESCO Sejak 2012 yang Kini Dikenalkan Goodle Doodle

Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan (UNESCO) telah menetapkan Subak menjadi salah satu warisan budaya dunia sejak tahun 2012.

Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Mengenal Subak Bali, Warisan Dunia UNESCO Sejak 2012 yang Kini Dikenalkan Goodle Doodle
(Dokumentasi Biro Komunikasi Kemenparekraf)
Ilustrasi situs warisan dunia di Indonesia yaitu Sistem Subak Bali. 

Terakhir, Krama Luput merupakan anggota Subak yang tidak dapat mengikuti aktivitas keseharian subak karena memiliki tanggung jawab lain, misalnya bertugas sebagai Kepala Desa.

Petani di sawah Bali
Petani di sawah Bali (TripAdvisor)

Dari aspek Parahyangan, setiap subak memiliki satu atau beberapa tempat suci (pura) yang dibangun dan dijaga dengan baik oleh masyarakat sekitarnya.

Pura ini kemudian digunakan untuk mengadakan ritual upacara keagamaan terkait aktivitas pertanian, baik yang berlaku secara perseorangan maupun berkelompok.

Lalu dalam aspek Palemahan, sistem subak mendorong terjadinya penggunaan lahan yang efisien untuk pertanian, dengan mengutamakan aspek kelestarian lingkungan.

Masyarakat secara berkala melakukan pemeliharan bangunan dan saluran irigasi dengan bergotong-royong.

Selain itu, juga diadakan aktivitas bersama yang berhubungan dengan konservasi lingkungan.

(Tribunnews.com/Bunga)

Berita Rekomendasi
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas