Warga di Bogor Buat Resepsi Pernikahan Undang Banyak Orang, Kades: Akan Dicek, Terutama Jumlah Tamu
Ratusan orang rencananya diundang dalam resepsi pernikahan yang digelar saat pandemi covid-19 masih berlangsung.
Penulis: Willem Jonata
Editor: Hendra Gunawan
"Yang jelas sampai saat ini saya enggak pernah mengeluarkan izin untuk ramai-ramai," kata Dasuki.
Sementara itu pantauan Tribun di sebuah perumahan di kawasan Cilebut Barat persiapan resepsi pernikahan yang dimaksud sudah dilakukan.
Sebuah tenda besar sudah didirikan oleh yang punya hajat. Akses keluar masuk warga pun dialihkan dan beberapa jalan yang tadinya diblokade mendadak dibuka.
Seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya mengaku ogah datang saat acara resepsi pernikahan yang rencananya dihelat Sabtu, 4 Juli 2020 mendatang.
Ia mengaku takut ada kerumunan orang dan berpotensi tertular virus covid-19.
"Kita kan masih tetanggaan nanti saja kalau acara sudah selesai sudah sepi baru datang," ujarnya.
Resepsi pernikahan sebelumnya sempat menjadi klaster penularan virus covid-19 setelah ada warga di Kota Semarang nekat menggelar hajatan yang mengundang banyak orang.
Hasilnya, banyak tamu dan keluarga dari kedua mempelai tertular virus covid-19. (Willy Widianto)