Pembunuh Remaja yang Inginkan Motor Korban untuk Biaya Nikah Ternyata Pernah Terlibat Kasus Serupa
Pelaku pembunuhan remaja yang ditemukan penuh luka tusukan ternyata pernah terlibat kasus serupa. Kasus tersebut terjadi pada April 2020.
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Pelaku pembunuhan remaja yang ditemukan penuh luka tusukan ternyata pernah terlibat kasus serupa.
Kasus tersebut terjadi pada April 2020.
Pihak kepolisian hingga saat ini masih melakukan pendalaman.
KNP (17) alias NK warga Setono, Kecamatan Pekalongan Timur, Kota Pekalongan, tersangka pembunuhan Muhammad Arya Sofa (15) warga Kelurahan Setono Gg. 7, Kecamatan Pekalongan Timur, Jawa Tengah ternyata dikatakan sudah pernah terlibat kasus yang serupa pada bulan April 2020.
Kasat Reskrim Polres Pekalongan Kota AKP Ahmad Sugeng saat dihubungi Tribunjateng.com membenarkan adanya informasi tersebut.
Namun, saat ini pihaknya masih memperdalam kasus tersebut.
"Terkait kasus pada bulan April tahun 2020, anggota masih memperdalam dan melakukan penyelidikan terhadap tersangka. Apakah ada tersangka yang lain, kami masih melakukan penyelidikan," kata AKP Ahmad, Sabtu (18/7/2020).
Baca: Pelaku Pembunuhan Remaja di Pekalongan Inginkan Motor Korban untuk Modal Nikah, Langsung Jual di FB
Baca: Kondisi Remaja Putri Pelaku Pembunuhan Bocah 6 Tahun Kini Sudah Lebih Baik, Ungkap Dirinya Menyesal
Baca: Misteri Mayat Balita di Cakung Terungkap, Sang Ayah Aniaya Berat Korban Hingga Tewas
Diberitakan sebelumnya, sesosok pria tanpa identitas ditemukan tak bernyawa di belakang eks dealer Daihatsu, yang ada di Jalan Dr. Sutomo, Kelurahan Noyontaansari, Kecamatan Pekalongan Timur, Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Jumat (24/4/2020) sore.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Pekalongan Saminta mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa ada penemuan mayat disekitar bekas dealer.
"Kamu bersama tim identifikasi Polres Pekalongan Kota langsung menuju ke TKP."
"Dari keterangan warga, adanya bahu menyengat seperti bangkai yang tercium oleh warga sekitar pukul 13.20 WIB, setelah di cek ternyata mayat sudah agak membusuk dan tertutup terpal, diperkirakan mayat tersebut berjenis kelamin laki-laki dan melaporkan ke petugas," kata Saminta kepada Tribunjateng.com.
Saminta mengungkapkan, untuk kejadiannya pihaknya tidak mengetahui secara pasti.
Kemudian, sesuai dengan aturan dan melihat kondisi seperti ini apabila ada penemuan mayat harus menggunakan protokol kesehatan Covid-19.
"Tadi setelah dicek bersama dengan dinas kesehatan dan dari kepolisian, mayat tanpa identitas tersebut diperkirakan sudah meninggal dunia sekitar 5 atau 6 hari. Bahkan, kondisi mayat tersebut sudah banyak belatungnya," ungkapnya.
Pihaknya menambahkan, untuk dilakukan pemeriksaan mayat tersebut dibawa ke RSUD Bendan Kota Pekalongan.
Sementara itu, Kapolsek Pekalongan Timur Kompol Djunaidi saat dihubungi Tribunjateng.com membenarkan ada penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki di belakang eks dealer Daihatsu.
"Untuk identitas belum diketahui, dari keterangan warga setempat mayat yang meninggal dunia tersebut diduga anak punk," kata Kompol Djunaidi.
Kapolsek menambahkan, saat ini mayat berada di kamar jenazah RSUD Bendan untuk dilakukan pemeriksaan. (Dro)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul "UPDATE: Tersangka Pembunuhan Remaja di Kota Pekalongan, Dikatakan Terlibat Kasus yang Sama"
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.