Anak di Padang Panjang Tega Aniaya Ibu Kandung, Cekcok Soal Dana Kartu Indonesia Pintar
Oknum siswa SMK di Padangpanjang, Provinsi Sumatera Barat tega menganiaya ibu kandungnya,yang cekcok usai menerima dana bantuan Kartu Indonesia pintar
Editor: Emil Mahmud
TRIBUNNEWS.COM - Seorang oknum siswa berinisial FR (18) tega menganiaya ibu kandungnya, Ny N (54), yang cekcok setelah menerima dana bantuan Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Peristiwa dugaan tindak pemukulan tersebut terjadi di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Kamis (23/7/2020) sekitar pukul 10.30 WIB .
Kasat Reskrim Padang Panjang, AKP Suhardi saat dihubungi TribunPadang.com membenarkan peristiwa pemukulan yang diduga pelakunya seorang oknum siswa satu SMK di kota setempat.
"Memang ada pemukulan ada oknum siswa terhadap orang tuanya tadi, tapi tidak ada Laporan Polisi," ujar Suhardi, Kamis (23/7/2020).
Baca: Penjual Kucing Pukuli Calon Pembeli dengan Batu Bata hingga Babak Belur, Begini Kronologinya
Baca: Komnas Perempuan Sebut Selama 9 Tahun Ada 46 Ribu Lebih Kasus Kekerasan Seksual
Hingga saat ini, kata AKP Suhardi bahwa perkaranya tidak ditangani oleh Polres Padang Panjang, melainkan oleh Polsek Kota Padang Panjang.
"Iya tadi itu ada pemukulan oleh (oknum) siswa inisial FR (18) terhadap orang tua kandungnya inisial Ny N (54), dan siswa tersebut berasal satu SMK," ujar Kapolsek Kota Padang Panjang, Iptu AKP Pamuji, Kamis.
Kejadian itu sendiri, ungkapnya terjadi sekitar pukul 10.30 WIB setelah mendapatkan informasi dari tokoh masyarakat.
Pihaknya menyebutkan kejadian berawal saat FR (18) pergi bersama ibu kandungnya, N (54) untuk menjemput uang beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP).