Diduga Kuat Bunuh Diri, Yodi Prabowo Sempat Cek HIV ke Dokter Kelamin, Polisi: Mungkin Depresi
Polisi baru saja melakukan konferensi pers terkait teka-teki kematian Editor Metro TV, Yodi Prabowo.
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - Polisi baru saja melakukan konferensi pers terkait teka-teki kematian Editor Metro TV, Yodi Prabowo.
Dalam kesempatan itu, polisi mengungkap fakta baru terkait kejadian tersebut.
Dikutip TribunWow.com dari channel YouTube Kompas TV pada Sabtu (25/7/2020), polisi mengungkap bahwa almarhum sempat cek ke dokter kelamin sebelum kematian.
• Mengelak Anaknya Disebut Depresi dan Bunuh Diri, Ayah Yodi Prabowo Kecewa Hasil Polda Metro Jaya
Mulanya, Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat menjelaskan bahwa adanya tranksaksi rekening Yodi pada ke Rumah Sakit dokter Cipto Mangunkusumo.
"Pertanyaan pertama tentang analisa keungan korbam dengan menggunakan debit BCA yang ada pada pemiliknya melakukan pembayaran di RSCM."
"Uang itu dilakukan untuk pemeriksaan laboratorium dan juga pemeriksaan konsultasi dokter," ujar Tubagus.
Tubagus berasumsi orang yang berkosunltasi ke dokter tentunya awalnya mengalami keluhan.
Setelah melakukan konsultasi, Yodi disebut melakukan pengecekan penyakit HIV.
"Dokter Ahli Penyakit Kelamin dan Kulit apa yang dilakukan adalah pengecekan, kenapa dia melakukan itu pasti ada keluhan."
"Pasti ada keluhan kemudian dia melakukan konsultasi, dokternya ahli kulit dan kelamin setelah itu dia melakukan konsultasi dan disarankan untuk melakukan pengecekan," jelas Tubagus.