Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lokasi Penampungan akan Dibangun IGD Menyusul Meninggalnya 2 Imigran Rohingya di Lhokseumawe

Tim akan menyiapkan ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) di lokasi tempat ratusan warga Rohingya ditampung sementara di BLK di Desa Meunasah Mee.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Lokasi Penampungan akan Dibangun IGD Menyusul Meninggalnya 2 Imigran Rohingya di Lhokseumawe
Serambinews.com
Ratusan etnis Rohingnya yang terdampar di Gampong Ujung Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Senin (7/9/2020), beristirahat sambil menunggu keputusan pemerintah terkait nasib mereka. 

Mayoritas warga pencari suaka tersebut mengeluh sesak napas.

Sehari sebelumnya, Nur Halimah (21) yang juga warga Rohingya meninggal dunia dan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kuta Blang, Lhokseumawe.

Kepala Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Lhokseumawe Marzuki menyebutkan, Hilal juga akan dimakamkan di TPU Kuta Blang.

Proses pemulasaran telah dilakukan di rumah sakit dan petugas memastikan pemakaman sesuai dengan hukum Islam.

"Kami pastikan pemakaman berjalan lancar dan sesuai hukum Islam. Kami terus memantau pengobatan mereka di rumah sakit. Semoga segera pulih bagi yang sedang menjalani perawatan," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 297 warga Rohingya terdampar di perarian Lhokseumawe. Mereka tercatat memegang kartu pengungsi dari UNHCR. Saat ini, mereka ditampung di Balai Latihan Kerja (BLK) Lhokseumawe(Kompas.com/Masriadi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dua Imigran Rohingnya Meninggal, IGD Dibangun di Lokasi Penampungan di Lhokseumawe" dan "2 Hari Setelah Terdampar di Aceh, 2 Warga Rohingya Meninggal"

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas