Ledakan Kompor Picu Kebakaran Rumah yang Menewaskan Seorang Kakek di Surabaya
Warga menduga kemungkinan besar kakek 70 tahun itu terjebak saat api itu membesar
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Warga di Jalan Tambak Asri 158 Surabaya dikagetkan dengan insiden kebakaran yang terjadi di dua rumah sekaligus.
Bahkan, satu orang kakek tewas dalam peristiwa tersebut, Rabu (30/9/2020).
Rumah tersebut berada di pemukiman padat penduduk yang aksesnya hanya berupa gang kecil.
Dua rumah itu terdiri dari satu rumah semi permanen berlantai dua dan satu rumah semi permanen satu lantai.
Abduh, salah seorang warga mengaku tak tahu persis peristiwa mengenaskan itu. Sebab, dia dan tetangga lain mengetahui api sudah membesar.
Baca: Dua Residivis di Surabaya Ditembak Saat Berupaya Lawan Petugas yang akan Menangkapnya
"Tahu-tahu api sudah besar gitu," kata Abduh.
Warga sekitar sudah mencoba memadamkan api sebisa mungkin. Namun, rumah yang diketahui semi permanen itu membuat api cepat menyambar dan membesar.
Seorang kakek yang diketahui tewas itu pada saat kejadian berada di lantai dua di rumah semi permanen yang konstruksinya dari kayu.
Dugaan warga, kemungkinan besar kakek 70 tahun itu terjebak saat api itu membesar.
Baca: Ini Utusan Jampidum dalam Gelar Perkara Bareskrim Dugaan Tindak Pidana Kebakaran Gedung Kejagung
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota SurabayaDedik Irianto mengatakan peristiwa tersebut terjadi pukul 11.23 WIB. Petugas penjinak api itu menurunkan 13 Unit dan 3 Unit Walang kadung.
"Rekan PMK tiba di TKK bangunan lantai dua sudah roboh jadi rekan PMK tidak sempat naik ke lantai 2 karena akses tangga tidak ada," kata Dedik.
Penyebabnya, diduga lantaran kompor meledak.
"Diduga dari dapur (Kompor meledak) yang dekat dengan tangga yang terbuat dari kayu kemudian merambat," terangnya.
