Hendak Berangkat Shalat Jumat, Warga Sleman Temukan Bayi dalam Kardus, Sempat Dikira Sampah
Hendak berangkat untuk shalat jumat, seorang warga justru menemukan seorang bayi.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Hendak berangkat untuk shalat jumat, seorang warga justru menemukan seorang bayi.
Bayi laki-laki tersebut ditemukan di pinggir Jalan Dusun Gandok-Tambakan, Desa Sinduharjo, Kecamatan Nganglik, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Warga yang menemukan awalnya sempat mengira bahwa kardus tersebut hanya sampah.
Namun, karena penasaran, warga itu akhirnya membuka kardus dan ternyata berisi bayi.
Ada selembar kertas bertuliskan Muhammad Agsna Naufal di dalamnya.
Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto mengatakan seorang warga sekitar pukul 10.00 WIB melihat sebuah kardus di pinggir jalan.
Baca: Mayat Bayi yang Ditemukan dengan Kondisi Hancur di Sanur Bali Berusia 6 Bulan dalam Kandungan
"Awalnya dikira sampah oleh saksi," ujar Kombes Pol Yuliyanto saat dihubungi, Jumat (02/10/2020).
Bayi dalam kardus itu pertama kali ditemukan seorang warga yang hendak ke masjid untuk menunaikan shalat Jumat pada sekitar 12.00 WIB.
Awalnya, warga itu hanya penasaran dengan isi kardus yang berada di pinggir jalan.
"Ternyata berisi bayi laki-laki. Bayi masih hidup," ungkapnya.
Baca: Dikira Sampah, Kardus di Pinggir Jalan Sleman Ini Ternyata Berisi Bayi, Ada Secarik Surat: Tolong
Saat ditemukan, dalam kardus itu juga ada kain jarik, baju bayi, dan celana bayi.
Selain itu juga ada selembar kertas di kardus tersebut. Di kertas terdapat tulisan tangan "Muhammad Agsna Naufal, TOLONG 1/10/2020 ".
Bayi laki-laki ini kemudian dibawa dan dirawat di RS Bhayangkara.
"Beratnya 2,1 Kilogram dan panjang 42 sentimeter. Saat dirawat di RS Bhayangkara, Kalasan," sebut Yuliyanto.
(Kompas.com, Kontributor Yogyakarta/Wijaya Kusuma)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Warga Sleman Temukan Bayi dalam Kardus, Ada Pesan yang Ditinggalkan"