VIRAL Kisah Kpopers Dihina Tidak akan Kaya, Akhirnya Tunjukkan Bukti Hasilkan Puluhan Juta dari Kpop
Viral kisah seorang kpopers sering dihina haters, akhirnya tunjukkan bukti dapatkan puluhan juta dari Kpop.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Cerita seorang penggemar K-pop yang sering dipandang sebelah mata menjadi viral di sosial media.
Cerita itu diunggah oleh akun Twitter @ohmyblooms pada Jumat (2/10/2020) kemarin.
Ia mengaku tersinggung dengan hinaan seseorang kepada para penggemar K-pop.
Terlebih sampai menghina menyukai jenis musik populer asal Korea Selatan ini tidak akan membuat kaya.
Sontak pandangan haters itu langsung dipatahkan kala ia menunjukkan uang penghasilannya dari K-pop.
Ia berhasil membuktikan pandangan haters terhadap Kpopers keliru.
Baca: Daftar 10 Peringkat Teratas Anggota Boyband Kpop Paling Populer, BTS dan EXO Teratas
Pasalnya menyukai K-pop juga bisa membuat kaya dan berpenghasilan hingga puluhan juta.
Dalam cuitannya, ia mengunggah sebuah chat hinaan dari seseorang karena menyukai K-pop.
Orang tersebut mengatakan hobi menyukai K-pop tidak akan membuatnya menjadi kaya.
"Kekoreaan ga bakal bikin lo kaya, gak bakal bisa bikin lo hebat di mata dunia."
"Cuma diem, main hape terus gak bisa apa-apa. Masa depan lo mau dikemanain? kpopers an****," tulis sang haters.
Bahkan, sang pengirim pesan juga sampai melontarkan kata-kata hinaan yang kasar.
Baca: Asal-usul Tempe yang Semakin Mendunia Hingga Dikonsumsi Artis Kpop & Selebriti Hollywood
Mengetahui hinaan itu, pemilik akun tidak terima dan menyanggahnya.
Ia kemudian menunjukkan foto hasil penjualannya yang mencapai puluhan juta dari K-pop.
"Kekoreaan ngga bakal bikin lo kaya. Fight me bi**. ini masalah kerja keras," tulis akun @ohmyblooms dalam cuitannya.
Rupanya akun @ohmyblooms menjual berbagai pernak-pernik K-Pop di toko online miliknya.
Dia pun membuktikan, hobinya sebagai fans K-Pop juga bisa mendulang kesuksesan.
Cuitan tersebut langsung mendapat beragam respons dari warganet di sosial media.
Baca: 7 Idol Kpop yang Ternyata Tak Merokok, Ada yang karena Telah Berjanji dengan Sahabat Saat Remaja
Hingga Minggu (4/10/2020), cuitan itu mendapat 65 ribu retweet dan disukai 38 ribu kali warganet di Twitter.
Banyak Kpopers lain yang ikut menunjukkan bukti penghasilan mereka dari hobi menyukai K-pop.
Bahkan, di antara mereka ada yang mendapat penghasilan sampai ratusan juta rupiah.
Saat dikonfirmasi, pemilik akun bernama Fadia Izzabella A ini membenarkan cuitannya.
Meski pesan hinaan dalam cuitan itu bukan miliknya, namun Fadia ikut merasa tersinggung.
"Untuk foto pertama itu jujur bukan milik saya. Saya mendapat dari timeline Twitter."
"Saat itu memang sedang ramai hinaan untuk para Kpopers," ujar perempuan berusia 20 tahun ini kepada Tribunnews, Minggu (4/10/2020).
Baca: Dibalik Keimutan Mereka, 10 Idol Kpop Ini Ternyata Punya Tato, dari Jungkook BTS Hingga Taeyeon SNSD
Kendati hinaan itu bukan miliknya, namun Fadia sendiri juga sempat mendapat pengalaman dihina karena menyukai K-pop.
Terlebih, hinaan itu datang dari temannya sendiri.
"Kebanyakan kaya 'ngapain sih suka K-pop, ngga guna' cuma saya tipikal yang diam (tidak membalas hinaan)."
"Saya jualan juga nggak mengumbar ke teman-teman, cuma yang terdekat saja, karena ada perasaan takut dihujat," katanya.
Meski tidak mengumbar usahanya dan hanya bisa diam saat dihina, namun sebenarnya K-pop bisa membuatnya meraih untung besar.
Dalam cuitannya, Fadia berhasil meraup untung sebesar Rp 34.616.325 dari hasil usahanya menyukai K-pop.
Fadia sendiri memulai usaha dengan menjual aneka merchandise tidak resmi seperti stiker dan gantungan kunci bertema K-pop.
"Saya sejak Mei 2019 mulai membuka toko, awalnya memang ngga memulai dari K-pop."
"Tapi jualan sweater yang dijahit ke konveksi sendiri dengan desain sendiri."
"Tapi ternyata nggak mudah, akhirnya cari cara lain, mulai bikin desain case K-pop dan buka PO pada Agustus 2019."
"Dari untung itu pelan-pelan baru bisa ngestockin barang sendiri," ujar Fadia yang menyukai K-pop sejak 2017 ini.
Baca: Deretan Fakta Unik Korea Selatan, dari Sauna 24 Jam hingga Boneka Idol Kpop
Perempuan yang tinggal di Depok, Jawa Barat ini pun tidak menyangka bila cuitannya menjadi viral.
Ia pun bersyukur, berkat cuitannya yang viral itu, toko online miliknya juga ikut berpengaruh.
"Saya kaget dan ngga nyangka seramai itu, karena memang dari awal jualan pengennya keep it lowkey."
"Tapi saya bersyukur karena tweet itu tokoku jadi lebih dikenal, seneng juga banyak yang sharing dan nanya-nanya lewat DM."
"Ambil positifnya saja biarpun ada juga yang nyinyir," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Maliana)