Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gelagat Aneh Hamzah sebelum Ditemukan Tewas Mengambang, Susul Ibu yang Meninggal Seminggu Lalu

Korban adalah warga Jalan Sriwijaya Raya, Desa Ibul Besar 3 Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir.

Editor: Ifa Nabila
zoom-in Gelagat Aneh Hamzah sebelum Ditemukan Tewas Mengambang, Susul Ibu yang Meninggal Seminggu Lalu
TRIBUN SUMSEL/SHINTA DWI ANGGRAINI/REPRO
Foto almarhum Hamzah semasa hidup. Remaja ini ditemukan tewas dan jenazahnya mengambang di perairan kawasan Kertapati, Rabu (21/10/2020). (TRIBUN SUMSEL/SHINTA DWI ANGGRAINI/REPRO) 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang remaja bernama Hamzah (19) ditemukan tewas dalam posisi telungkup mengambang di sungai tak jauh dari rumahnya.

Hamzah sempat menunjukkan gelagat aneh sebelum ditemukan meninggal.

Korban adalah warga Jalan Sriwijaya Raya, Desa Ibul Besar 3 Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir.

Paman korban, Rahiman (55) yang ditemui di RS Bhayangakara mengatakan bahwa sebelum ditemukan tidak bernyawa, Hamzah sempat hilang kontak sejak pergi dari rumah.

Baca juga: Fakta Mayat Terikat dalam Mobil Terbakar, Masih Kerabat Jokowi hingga Polisi Periksa 3 Saksi

Hamzah pergi dari rumah pamit dengan keluarganya untuk pergi ketempat pesta yang berada tak jauh dari rumahnya sekira pukul 20.00 WIB bersama dua orang rekannya.

Namun dikarenakan sudah larut malam, paman korban pun menghubungi korban untuk menyuruh pulang karena sudah larut.

"Pukul 01.45 WIB itu dihubungi untuk pulang masih bisa. Namun setelah ditunggu sampai pukul 03.00 WIB itu nomor korban sudah tidak aktif lagi, dari situ langsung kami bercarian dimana korban itu berada," kata Rahiman, Rabu (21/10/2020).

Berita Rekomendasi

Dikatakan Rahiman, korban yang biasanya selalu menuruti apa perkataan keluarganya tersebut tak terlihat adanya gelagat aneh sebelum dinyatakan hilang dan ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa.

Baca juga: Gadis Ini Disiksa dan Dikurung Pacarnya yang Tak Mau Diputuskan, Teriak hingga Ditolong Ibu Kos

"Biasanya dia ini kalau keluar pukul 23.00 sudah pulang karena mau bekerja, malam itu dihubungi jam 01.45 karena dia belum pulang juga."

"Kalau firasat itu tidak ada, dia juga tidak pernah bercerita kalau ada musuh. Justru dia ini banyak kawannya dan memang baik ke semua orang," lanjut Rahiman.

Masih dikatakan Rahiman, korban diduga sebelum hilang kontak dalam posisi sudah mau pulang kerumahnya.

"Posisinya itu waktu dia mau pulang, temannya yang dua masih di lokasi pesta itu. Tidak tau apakah ditodong atau diapakan, kita serahkan ke polisi," kata Rahiman.

Namun waktu saat ditanyakan soal apakah ada bekas luka akibat benda tajam dan benda tumpul, dikatakannya pada saat ditemukan dan diangkat langsung oleh Rahiman terlihat ada bekas luka benda tumpul bagian rahangnya.

"Kalau dilihat ada benda tumpul di dekat rahangnya, cuma tidak tau ya semua itu balik ke Polisi saja," kata Rahiman.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas