Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER Regional: Pernikahan Abah Sarna & Noni Bertahan 22 Hari | Dugaan Penyebab Abah Sarna Menalak

Berikut ini berita populer regional dalam 24 jam terakhir. Gadis 17 tahun yang dinikahi kakek 78 tahun kini ditalak cerai.

Penulis: Miftah Salis
Editor: Sri Juliati
zoom-in POPULER Regional: Pernikahan Abah Sarna & Noni Bertahan 22 Hari | Dugaan Penyebab Abah Sarna Menalak
Tribun Jabar
Abah Sarna (78) memberanikan diri mempersunting gadis berusia 17 tahun bernama Noni Novita Handayani asal Kampung Cicondong, Desa Sukamulya, Kecamatan Pagaden Barat, Subang. 

TRIBUNNEWS.COM- Berikut ini berita populer regional dalam 24 jam terakhir.

Beberapa waktu lalu sempat viral pernikahan seorang kakek 78 tahun, Abah Sarna, dan gadis 17 tahun, Noni.

Pernikahan yang sempat menghebohkan tersebut kini harus berakhir kandas.

Remaja tersebut bahkan sampai tak nafsu makan saat menerima surat talak dari sang suami.

Rumah tangga Abah Sarna dan Noni hanya bertahan 22 hari saja.

Beredar kabar di media sosial, Noni telah hamil di luar nikah, tapi hal itu tegas dibantah keluarga.

Keluarga menduga Abah Sarna menjatuhkan talak pada Noni karena tak ada persetujuan dari pihak Abah.

Berita Rekomendasi

1. Viral Kakek 78 Tahun Nikahi Gadis 17 Tahun, Rumah Tangga Abah Sarna dan Noni Hanya Bertahan 22 Hari

Beberapa waktu lalu sempat viral pernikahan seorang kakek 78 tahun, Abah Sarna, dan gadis 17 tahun, Noni.

Pernikahan yang sempat menghebohkan tersebut kini harus berakhir kandas.

Rumah tangga Abah Sarna dan Noni Novita Handayani hanya bertahan 22 hari.

Baca juga: Pria Bunuh Tetangga Pakai Pisau yang Dibeli di Pasar, Pelaku Curiga Istri Selingkuh dengan Korban

Baca juga: Anggota Moge Keroyok 2 TNI, Ketua Rombongan Sebut Hanya Salah Paham: Itu Persoalan Kecil jadi Besar

Ya, Abah Sarna diketahui melayangkan surat talak pertama per Jumat (30/10/2020).

Informasi terkait retaknya pernikahan mereka beredar di media sosial Facebook.

Di sana tampak Noni memperlihatkan surat pernyataan Iqrol Talaq yang telah ditandatangani dan  bermaterai oleh Abah Sarna.

Tak hanya itu, ada pula rekaman video yang memperlihatkan Noni saat membacakan surat pernyataan, Abah Sarna tidak akan menggugat apapun harta yang telah diberikan kepada Noni yang menjadi mas kawin.

BACA SELENGKAPNYA >>> 

2. Pernikahannya dengan Kakek 78 Tahun Hanya Bertahan 22 Hari, Noni Tak Nafsu Makan Terima Surat Talak

Remaja 17 tahun yang dinikahi kakek 78 tahun kini ditalak oleh sang suami.

Rumah tangga Noni Novita Handayani hanya bertahan 22 hari setelah pihak Abah Sarna melayangkan surat pernyataan talak pada Jumat (30/10/2020).

Mendapat surat tersebut, Noni sempat terkejut hingga tak nafsu makan.

Selama berumah tangga, Abah Sarna dan Noni Novita Handayani tinggal di kediaman orangtua Noni di Kampung Cicondong, Desa Sukamulya, Kecamatan Pagaden Barat, Subang.

Kakak Noni, Iyan (29) mengungkapkan terkejut atas adanya surat talak. Sebab, dia merasa selama ini baik-baik saja rumah tangga Abah Sarna dan Noni.

Surat talaq pertama dari pihak Abah Sarna per Jumat (30/10/2020).
Surat talaq pertama dari pihak Abah Sarna per Jumat (30/10/2020). (Tribun Jabar/Muhamad Nandri Prilatama)

BACA SELENGKAPNYA >>> 

3. Abah Sarna Talak Istrinya, Noni Diisukan Hamil di Luar Nikah, Keluarga Tegas Membantah: Hoax

Noni Novita Handayani remaja 17 tahun yang sempat viral kini ditalak suaminya.

Berhembus kabar, Noni telah hamil di luar pernikahan.

Isu tersebut langsung dibantah oleh keluarga.

Kakak Noni, Iyan, menyebut kabar tersebut mulai ramai diperbincangkan di media sosial facebook bahkan sampai ada yang mengomentari di akun facebooknya.

"Saya sebagai kakak, isu-isu yang beredar bahwa Noni hamil duluan itu tak benar dan saya tidak menerima isu yang dihembuskan itu. Intinya, isu (Noni hamil duluan) itu hoax," tegas Iyan kepada Tribun Jabar, Senin (1/11/2020).

Iyan mengatakan pihaknya akan mengupayakan untuk melakukan pertemuan dengan pihak keluarga Abah Sarna.

"Mau bagaimana pun sekarang perlu adanya pertemuan antara keluarga kami dengan keluarga Abah Sarna. Sampai kapan pun saya masih belum menerima hal ini lantaran belum selesai permasalahannya," katanya.

BACA SELENGKAPNYA >>> 

4. Dugaan Penyebab Abah Sarna Talak Istrinya yang Berusia 17 Tahun, Keluarga Ternyata Tak Setuju

Kakek 78 tahun, Abah Sarna, kini menalak istrinya, Noni Novita Handayani (17).

Pernikahan keduanya hanya bertahan 22 hari.

Keluarga Abah Sarna yang tak setuju dengan pernikahan tersebut diduga menjadi penyebab jatuhnya talak.

Padahal pasangan yang sempat viral di media sosial ini tampak adem ayem meski terpaut usia 61 tahun.

Namun hal itu berubah setelah Abah Sarna menjatuhkan talak cerai pada Noni lewat sepucuk surat bermaterai.

Kakek 78 tahun asal Subang, Jawa Barat ini melayangkan surat talak cerai untuk Noni pada Jumat (30/10/2020).

Surat talak cerai dari Abah Sarna kepada Noni itu pun viral di Facebook, sama seperti pernikahannya dulu.

Sempat bungkam, pihak keluarga Noni pun buka suara soal penyebab perceraian Abah Sarna dan Noni.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari TribunJabar, kakak kandung Noni membenarkan informasi retaknya mahligai pernikahan Abah Sarna dan Noni.

BACA SELENGKAPNYA >>> 

5. Anggota Moge Keroyok 2 TNI, Ketua Rombongan Sebut Hanya Salah Paham: Itu Persoalan Kecil jadi Besar

Mantan Pangkostrad yang menjadi ketua rombongan moge Harley-Davidson mengatakan, insiden yang terjadi antara anggota rombongannya dengan anggota TNI merupakan kesalahpahaman belaka.

Kalimat ini diucapkan mantan Pangkostrad Letjen (Purn) Djamari Chaniago dalam sebuah channel Youtube Madaysinatra.

"Sudah selesai, jangan lagi kau tanya-tanya. Pak Dandim ada, Pak Subdenpom ada. Itu kesalahpahaman saja. Biasa itu, apa persoalan kecil saja bisa jadi besar," katanya.

Sementara menjawab duduk persoalan yang terjadi dalam insiden di Simpang Tarok, Djamari mengatakan, "Enggak ada apa-apa. Naik motor, padat sekali. Jatuh mungkin."

Dalam video tersebut Djamari yang berkaos hijau bertuliskan Long Way Up Sabang Island, menjawab pertanyaan beberapa orang di sekitarnya. Belum diketahui di mana perbincangan ini terjadi.

Djamari juga memastikan, rombongan moge tidak memiliki kegiatan setelah kejadian di Simpang Tarok. Rombongan akan berkegiatan atau melanjutkan perjalanan jika sudah mendapatkan izin dari Kapolres Bukittinggi AKBP Dody Prawiranegara.

BACA SELENGKAPNYA >>

(Tribunnews.com)

 
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas