Tak Terima Mobilnya Tersenggol saat Parkir, Pria Ini Ngamuk Kejar Korban Bawa Sabit dan Parang
Seorang berinisial AS (38) mengamuk gara-gara mobilnya tersenggol saat parkir di depan rumahnya.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Namun, saat bertanya, datang pelaku dan korban pun mengatakan bahwasanya mobil korban tersenggol oleh mobil Canter warna kuning milik pabrik.
Baca juga: Satu Keluarga Aniaya Satpam dan Robohkan Tembok Sekolah di Pekanbaru, Klaim Tanah Milik Keluarga
"Korban dan pelaku pergi melihat CCTV dan pelaku mengakui memang terjadi senggolan yang dikendarai ayahnya," katanya.
Setelah berada di luar, datang Pak Ujang sembari berbicara keras seakan menolak dan tidak menerima jika ia telah menyenggol mobil korban.
Pada saat korban akan menaiki mobil dengan maksud hendak memindahkan parkirnya, korban mendengar pelaku dan ayahnya mengetuk-ngetuk box mobil korban.
Korban kembali turun dan pelaku tidak menerima hingga mencekik leher korban serta mendorong korban sampai badan korban tersandar di dinding.
"Sekitar 5 menit kemudian, pelaku datang tiba-tiba dari arah rumahnya mengejar korban menggunakan senjata tajam jenis sabit dan parang pada kedua tangannya," katanya.
Namun beruntung, sesampainya pelaku di depan pagar rumah korban dapat dicegat oleh saksi panggilan Yal dan Feri.
Dijelaskannya, pelaku diduga telah melakukan tindak pidana tanpa hak menguasai, membawa, menyimpan, mempergunakan senjata penikam atau senjata penusuk dan penganiayaan.
"Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 Ayat (1) Undang-undang Darurat No 12, Tahun 1951 Jo Pasal 351 Ayat (1) KUH-Pidana," katanya.
(TribunPadang.com, Rezi Azwar)
Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Ngamuk Mobilnya Tersenggol saat Parkir, Pria di Padang Kejar Korban Pakai Sabit dan Parang