Pencuri Spesialis Rumah Kosong dan Penadah di Semarang Ditembak, Telah Beraksi di 30 TKP
Saat dihadirkan di gelar perkara pelaku Kusnadi harus dibawa menggunakan kursi roda dan Mardin Sugiono harus menggunakan kruk
Editor: Eko Sutriyanto
Kusnadi menuturkan melakukan aksinya di siang hari lebih mudah.
Karena dirinya dapat mengidentifikasi rumah tersebut kosong atau tidak dari lampu.
"Dengan melihat lampu bisa mengidentifikasi bahwa rumah itu kosong atau tidak,"tutur dia.
Ia melakukan aksi bersama temannya dengan menggunakan kendaraan roda dua.
Barang hasil curiannya dibawa secara terang-terangan menggunakan motor.
"Kalau membawa TV boncengan dengan teman,"kata dia.
Pelaku lainnya, Mardin Sugiono mengaku membeli TV dari pelaku dijual seharga Rp 1,3 juta. TV itu dijualnya kembali seharga Rp 1,5 juta.
"Kalau saya membeli atau menjual televisi tergantung kondisinya. Saya untung sekitar Rp 200 ribu,"kata dia.
Ia berbelit saat ditanya barang curian yang diterimanya. Dirinya mengaku sudah jarang menerima barang hasil curian.
"Terakhir menerima sejak dua bulan yang lalu," pungkasnya. (rtp)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Kusnadi dan Mardin Sudah Mencuri di 30 Rumah di Semarang , Ini yang Dilakukan Sebelum Beraksi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.