Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kesaksian Tetangga Rumah Jagal Kucing di Medan, Bunuh Kucing Setiap Hari, Dijual untuk Dimakan

Seorang warga bernama Anggiat Sipahutar yang tinggal tidak jauh dari rumah jagal kucing di Kota Medan memberikan kesaksiannya.

Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Kesaksian Tetangga Rumah Jagal Kucing di Medan, Bunuh Kucing Setiap Hari, Dijual untuk Dimakan
Kolase Tribunnews (Victory / Tribun Medan dan KOMPAS.COM/DEWANTORO)
Kesaksian Tetangga Rumah Jagal Kucing di Medan, Bunuh Kucing Setiap Hari, Dijual untuk Dimakan 

"Akhirnya saya memberanikan diri untuk langsung ke rumahnya, awalnya tetangga disana ngasih tahu rumah yang salah, sampai akhirnya saya bertanya sama anak-anak disitu dan mereka menunjukkan rumah yang benar. Setiba di lokasi saya bertanya mana bapak A mereka langsung bilang ada perlu apa? Saya jawab saya mau ngomong langsung sama bapak A," tulisnya.

Dimana awalnya, orang tersebut menyebutkan bahwa isi dari karung tersebut adalah daging anjing hingga akhirnya dibuka ternyata daging kucing.

"Karena sebelum saya kesitu saya diperingati jangan langsung bahas kucing, dan akhirnya setelah berdebat panjang. Ibu wulan yang ada di gambar ngeliat ada goni dan pas ditanyak jawaban mereka itu anjing, tapi buk Wulan izin buka dan setelah membuka nya kami melihat banyak kepala kucing bahkan kucing yang sedang hamil juga ada," tulis Sonia.

"Dan setelah itu saya lemas gabisa sambil nangis, lalu buk wulan bilang “nia ini ada kepala tayo” saya pun tak sanggup lagi berdiri dan menangis sejadi jadinya," tambahnya.

Baca juga: Daging Kucing Dijual Sekilo Rp 70 Ribu, Pengonsumsi Diminta Buka Mata: Bisa Beli 2 Ekor Ayam Komplit

Seorang warga membuka karung di depan rumah di Kecamatan Medan Denai pada Kamis (28/1/2021) siang. Di dalam karung tersebut ditemukan lebih dari 3 kepala kucing.
Seorang warga membuka karung di depan rumah di Kecamatan Medan Denai pada Kamis (28/1/2021) siang. Di dalam karung tersebut ditemukan lebih dari 3 kepala kucing. (KOMPAS.COM/DEWANTORO)

Bahkan, Sonia menjelaskan bahwa dirinya bersama temannya sempat mendapatkan ancaman dari warga setempat bahkan hingga akan diludahi.

"Tak lama kemudian ada bapak-bapak yang datangi kami sambil marah marah karena bising katanya. Dia maki-maki kami juga ditempat dan sempat hampir adu tangan sama buk wulan. Dan dia bilang kalau saya ngomong lagi dia bakal ludahi muka saya," tulisnya.

Ia juga menyebutkan sudah mendatangi Polsek, namun belum mendapatkan kejelasan.

Berita Rekomendasi

"Saya udah lapor ke sana kemari, tapi ga ada hasil, bahkan saya udah bawak kepala kucing saya sebagai bukti ke polsek tapi sampai di polsek polisinya gatau pasal tentang kucing dan abis itu mereka ketawa-ketawa gajelas. Ga lama kemudian saya dipanggil masuk ke dalam polsek dan ditanyain dan akhirnya mereka nyuruh saya ke polsek satunya lagi karena mereka bilang itu bukan daerah mereka," tulisnya.

Saat dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Rianto, menyebutkan bahwa pihaknya masih melakukan pengecekan.

"Masih kita cek anggota lagi di lapangan," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Viral Rumah Jagal Kucing di Medan, Warga Sebut Daging Dijual untuk Dimakan

(Tribun-medan.com/ Victory Arrival Hutauruk)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas