TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Kantor Polsek Semarang Utara digenangi banjir dengan ketinggian air sekira 50 sentimeter hingga 70 sentimeter, Sabtu (6/2/2021).

Kanit Reskrim Semarang Utara, Iptu CR Haryono menjelaskan, akibat banjir Semarang ini fasilitas untuk para tahanan tersebut tak dapat digunakan.

Pihaknya lantas berkoordinasi dengan Satuan Perawatan Tahanan dan Barang Bukti (Sah Tahti) Polrestabes Semarang.

Diputuskan tujuh tahanan Polsek Semarang Utara dipindahkan ke Polsek Gajahmungkur untuk sementara waktu.

Baca juga: Banjir Terjang Semarang, 27 Jalan Terendam Air hingga Longsor di Lima Titik

Baca juga: Terendam Banjir, 83 Hektar Sawah Petani Ponorogo Terancam Gagal Panen

Proses pemindahan dipimpin oleh Wakasat Sabhara Polrestabes Semarang Kompol Yustinus dan Kapolsek Semarang Utara Kompol Budi Abadi.

"Ketujuh tahanan tersebut dijemput dengan menggunakan truk polisi dengan pengawalan ketat oleh pihak kepolisian," ujarnya kepada Tribunjateng.com.

Adapun tahanan yang dievakuasi sebanyak tujuh orang, terdiri lima tahanan laki-laki dan dua tahanan perempuan.

Baca juga: FAKTA Banjir di Semarang: Bandara Ahmad Yani Sempat Ditutup hingga Wilayah yang Terdampak

Baca juga: Penampakan Banjir Semarang, Sabtu 6 Februari 2021: Jalan Pantura Lumpuh, Bandara Tergenang

Berikut daftarnya, tahanan laki-laki 5 orang :

1. M Riski Setiawan

2. Ribut Haryanto

3. Ngadiman

4. Fariz Kurniawan

5. Bayu Triono

Tahanan Perempuan 2 orang yaitu :

1. Kristina Yuniarti

2. Sie Swie Nio

"Untuk sementara di ruang tahanan Polsek Gajahmungkur, nantinya akan dikembalikan selepas kondisi kondusif," tandasnya. (Iwn)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul 7 Tahanan Dipindah Gara-gara Kantor Polsek Terendam Banjir Semarang