Pemuda Potong Kemaluan Diduga Gangguan Jiwa, RSUD Cianjur Tak Sediakan Ruang Perawatan
Pemuda yang memotong alat vitalnya hingga putus di Cianjur Jawa Barat diduga memiliki gangguan jiwa.
Editor: Hendra Gunawan
Junaedi mengatakan saat ini S hanya bisa terbaring dengan kondisi tangan diikat karena sering ngamuk-ngamuk.
"Tadi juga pas ikatanya dilepas ngamuk, jadi terpaksa kita mengikatnya lagi," katanya.
Baca juga: Komen Soal Ustaz Maaher, Novel Baswedan Dilaporkan ke Polisi, Pejabat KPK Irjen Karyoto Tidak Diam
Kepala Desa Bunikasih, Memed, mengatakan S mengalami gangguan jiwa sejak beberapa bulan terakhir. Ia tak mengetahui penyebabnya hingga pemuda ini stres berkepanjangan dan mengurung diri.
“Dia mengalami gangguan jiwa tapi tidak dari lahir," kata Memed.
Memed mengatakan, saat kejadian S sempat dibawa ke RSUD Cuinjur, namun pihak RSUD merujuk korban untuk dibawa ke RS di Bandung.
"Karena tidak ada biaya untuk sementara korban dibawa pulang ke rumah, saat ini kami pihak pemerintah desa sedang mengupayakan untuk biaya berobat korban di Bandung," kata Meme.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Alat Vital Putus, Gak Bisa Berobat, Kini Kaki dan Tangannya Diikat, Nasib Pemuda di Cianjur
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.