Seorang Ibu Dipolisikan Anak Kandung Gara-gara Warisan, Sering Diteror, Kamar Disebar Serpihan Kaca
Seorang ibu dilaporkan anaknya gara-gara warisan. Anak tersebut ternyata sering meneror seperti mengguyur kamar dengan air.
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Seorang ibu dilaporkan anaknya gara-gara warisan.
Anak tersebut ternyata sering meneror mulai dari mengguyur kamar dengan air, pakaian dilempar ke lantai hingga sebar serpihan kaca di kamar.
Hal ini membuat si ibu tak berani tidur di rumah dan akhirnya pindah.
Meliana Widjaja (64) warga Gajahmungkur hanya bisa menangis karena dilaporkan satu di antara empat orang anaknya di Polrestabes Semarang gara-gara warisan.
"Dari papahnya tahun 2008 anak itu sudah mulai bentak-bentak.
Terornya sudah mulai berapa tahun, "ujarnya.
Meliana menangis ketika ditanya seberapa sayang dengan anaknya yang melaporkannya.
Pelapor merupakan anak paling disayang dibandingkan ketiga anak kandung lainnya.
"Bagi ibu-ibu yang punya anak jangan terlalu sayang sama anak.
Kalau terlalu sayang ya begini, "tuturnya sambil menangis usai jalani pemeriksaan di Polrestabes Semarang, Rabu (3/3/2021).
Dia sangat menyayangi anaknya yang melaporkanya tersebut.
Bahkan dirinya sampai memenuhi keinginan anaknya untuk sekolah di luar negeri tepatnya Australia.
"Dulu sangat sayang sama dia.
Dulu dia kuliah di luar negeri yang mengirim uang saya.
Baca juga: Dirazia Petugas Karena Tak Pakai Masker, Pria Ini Mengaku Anak Anggota TNI
Baca juga: Viral Sepasang Kekasih yang Masih Pelajar SMP akan Menikah, Keluarga: Anak Kami Ini Saling Mencintai
Baca juga: Dipolisikan Anak Kandung Gara-gara Warisan dan Sering Diteror, Meliana: Anak Jangan Terlalu Disayang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.