Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Remaja 15 Tahun Hilang Selama 12 Hari, Keluarga Dapat Teror, Sosok Bertopeng Video Call Tanpa Suara

Remaja 15 tahun hilang selama 12 hari. Keluarga mendapat teror via video call. Sosok bertopeng tersebut menghubungi keluarga korban namun tak mau bica

Editor: Miftah
zoom-in Remaja 15 Tahun Hilang Selama 12 Hari, Keluarga Dapat Teror, Sosok Bertopeng Video Call Tanpa Suara
TRIBUN SUMSEL/EKO HEPRONIS
Yeni Angraini warga Gang Banyuasin RT 07 Kelurahan Pelita Jaya Kecamatan Lubuklinggau Barat I hilang sejak Senin (22/2/2021). 

TRIBUNNEWS.COM - Remaja 15 tahun hilang selama 12 hari.

Keluarga mendapat teror via video call.

Sosok bertopeng tersebut menghubungi keluarga korban namun tak mau bicara.

Yeni Angraini, warga Gang Banyuasin, RT 07, Kelurahan Pelita Jaya, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Kota Lubuklinggau Sumsel dilaporkan hilang hingga sekarang belum ditemukan.

Sudah 12 hari remaja berusia 15 tahun ini dikabarkan hilang dan belum ada kabar sejak meninggalkan rumah, Senin (22/2/2021) lalu.

Dona kakak Yeni mengungkapkan, pihak keluarga masih terus berupaya melakukan upaya pencarian, ke teman-temannya, termasuk keluarga dekat, dan keluarga jauh, namun belum juga ada kabar.

"Tapi sampai sekarang belum ada kabar, kita masih menunggu informasi lebih lanjut," katanya saat dihubungi wartawan, Jumat (5/3/2021).

Berita Rekomendasi

Saat ini pihak keluarga sangat resah dan khawatir, pasalnya, dua hari kemarin nomor pihak keluarga mendapat teror telpon melalui aplikasi video call whatsapp.

Dona bercerita, saat itu tiba-tiba ada orang video call whatsapp ke nomor keluarga, karena penasaran Dona mengangkatnya, namun, setelah diangkat orang yang menelpon tidak menampakan wajah.

"Suasana gelap seperti mati lampu. Karena penasaran saya meminta orang yang menelpon untuk menunjukkan wajahnya, kemudian orang yang menelpon menggunakan cahaya senter menunjukkan mukanya tertutup menggunakan topeng," ungkapnya.

Baca juga: Bocah 8 Tahun di Kutai Timur Hilang saat Berenang, Jasadnya Ditemukan di Perut Buaya

Baca juga: Pacaran 6 Bulan, Remaja 17 Tahun Dirudapaksa Pacarnya 2 Malam, Korban Dijanjikan akan Dinikahi

Baca juga: Remaja Ini Mabuk Berat setelah Ngelem Sampai Habis 3 Botol, Sempat Guling-guling di Tempat Wisata

Kekhawatiran keluarga bertambah, setelah orang yang menelpon hanya diam saja. Karena geram dan kesal adik Dona sempat mengancam akan segera melapor polisi, bila orang tersebut tak mau bicara.

"Kalau kamu tidak mau bicara kami akan melapor polisi," ujar Dona menirukan ucapan adiknya.

Sehabis kejadian itu, nomor yang meneror tersebut tidak aktif lagi, kemudian selang sehari kemudian orang tersebut menelpon lagi, namun lagi-lagi saat diangkat tidak ada suara sama sekali.

Karena semakin khawatir sehabis mendapat teror itu, orang tua Dona langsung melapor ke polisi dan meminta polisi melacak lokasi orang yang menelpon tersebut.

"Kemarin ayah sudah melapor, katanya sudah dilacak. Orang itu menelpon kadang sehari sekali, siang tidak aktif, biasanya malam, tapi kemarin tidak aktif lagi," ungkapnya.

Akibat teror itu keluarga sekarang semakin panik, mereka khawatir, sesuatu akan terjadi dengan adiknya Yeni.

"Kami tidak tahu apakah itu adik kami atau penculik yang sengaja menakuti. Kami sekarang sudah menghubungi seluruh keluarga di Palembang, di Muara Dua, tapi seluruhnya mengatakan tidak tahu," ujarnya.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Nuryono melalui Kapolsek Lubuklinggau Barat, AKP Luhut Situmorang mengaku sampai sejauh pihaknya belum mendapat informasi dan terus melakukan upaya pencarian.

"Sejauh ini belum ada perkembangan lebih lanjut, anggota kami terus melakukan upaya pencarian tapi belum ada hasilnya," katanya.

Luhut mengungkapkan, sejak kejadian kehilangan itu pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk sama-sama melakukan upaya pencarian dan melaporkan setiap ada perkembangan.

Ia juga tidak menampik informasi keluarga mendapat telpon video call whatsapp, hanya saja informasi itu belum jelas apakah benar di teror atau bukan.

"Kemarin sudah kita sampaikan bila ada sesuatu yang mencurigakan segeralah melapor, supaya kalau ada apa-apa bisa cepat ditangani," tambahnya.

(Tribun Sumsel/Eko Hepronis)

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Yeni Siswi SMP di Lubuklinggau 12 Hari Hilang, Orang Bertopeng Teror Keluarga, Video Call Malam Hari

Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas