Modal Gunting, Pelajar Gasak Belasan Sepeda Motor, 1 di Antaranya di Bawah Umur Merupakan Residivis
Sejumlah pelajar terlibat dalam kasus pencurian sepeda motor. Dalam melancarkan aksinya, pelaku hanya bermodal gunting.
Editor: Nanda Lusiana Saputri

Kemudian masuk lalu melakukan pengrusakan kunci kontak dengan menggunakan gunting dan membawa kabur motor curiannya.
Dari kasus curanmor di Batam itu, polisi berhasil menyita 11 unit kendaraan bermotor roda dua.
Sementara Direskrimum Polda Kepri, Kombes Pol Arie Dharmanto mengungkap, kasus curanmor di Batam ini berawal dari informasi masyarakat ada yang bertransaksi jual beli motor tanpa dilengkapi sejumlah surat-surat.
"Penegak hukum melihat jual beli tanpa surat-surat kita menduga itu hasil curian atau bagaimana? Ternyata setelah kami telusuri ternyata benar itu hasil curian," kata Arie saat konferensi pers di Polda Kepri.
Baca juga: Polisi Tangkap Pencuri dan Penadah yang Kerap Lucuti Spare Part Bus Transjakarta di Pulo Gadung
Pihaknya mengimbau Warga Batam khususnya orang tua untuk selalu mengawasi pergaulan anak.
Bagi masyarakat yang merasa kehilangan kendaraan roda dua, mungkin bisa melakukan pengenalan dengan membawa surat-suratnya seperti STNK dan BPKB kepada Tim Penyidik dari Ditreskrimum Polda Kepri.
"Kami dari Polda Kepri mengimbau kepada para orang tua untuk mengawasi putra-putrinya dalam bergaul.
Karena kami lihat dari tersangka curanmor di Batam ini berstatus pelajar dan di bawah umur," tuturnya.
Berita lain terkait kasus pencurian.
(TribunBatam.com/Muhammad Ilham)
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Oknum Pelajar di Batam Terlibat Curanmor, Bermodal Gunting Gasak Belasan Motor