Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sebelum Ditangkap Densus 88 di Klaten, J Sempat Melayat dan Nongkrong di Pos Ronda

Ketua RT setempat, Ambar Suseno mengatakan sebelum ditangkap, J sempat menghadiri layatan di lingkungan rumah tinggalnya kawasan Desa Cetan.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Sebelum Ditangkap Densus 88 di Klaten, J Sempat Melayat dan Nongkrong di Pos Ronda
Tribunnews/Irwan Rismawan
ILUSTRASI Anggota Densus 88 

Sosok Terduga Teroris di Tulung

Penangkapan S (50) oleh Densus 88 Mabes Polri mengejutkan warga Desa Bono, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten.

Pasalnya, S dikenal sebagai sosok perantau.

Menurut Kepala Desa (Kades) Bono, Bakdiyono, S diamankan pada Jumat (3/4/2021) dini hari.

"Benar ada penangkapan warga saya sekitar kemarin subuh," kata Bakdiyono, Sabtu (3/4/2021).

S dikenal sebagai seorang perantau di Padang.

Baca juga: Kronologi Penggeledahan Densus 88 di Berbah Sleman, Ketua RT: Panah, Buku dan Laptop Disita

Menurut Bakdiyono, dalam beberapa waktu terakhir, S diketahui tengah mudik ke Desa Bono.

Berita Rekomendasi

"Sebelumnya dia warga kami yang merantau ke Padang dalam waktu lama," ungkap Bakdiyono.

Usai penangkapan S, Densus 88 kemudian melakukan penggeledahan di rumah S di Desa Bono.

Bakdiyono mengatakan, penggeledahan dilakukan pada Jumat sore.

"Yang ikut masuk rumahnya, itu Sekdes, saya hanya diluar saja," kata dia.

Baca juga: Istri Terduga Teroris di Tuban yang Ditangkap Densus 88 Sebut HP Suaminya Susah Diakses

Dari hasil penggeledahan, Densus 88 membawa sejumlah barang dari dalam rumah.

Di antaranya sejumlah buku, laptop, dan HP.

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Kesaksian Ketua RT di Ceper Klaten: Sebelum Ditangkap Densus 88, SH Sempat Melayat dan Nongkrong

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas