Wamen LHK Minta Pendaki Tidak Buang Sampah di Area Gunung Gede Pangrango
Pendaki Gunung Gede Pangrango diminta jadi pendaki yang cerdas, tidak merugikan negara, bertanggungjawab dan mendaki secara legal.
Editor: Theresia Felisiani
"Sudah kami buka tetapi pandemi ini kuotanya diturunkan 35 persen jadi 300 orang (perhari). Sejak 5 Maret kami sudah buka," tuturnya kepada awak media di TNGGP, Cianjur, Senin (5/4/2021).
Adapun untuk para calon pendaki yang berencana untuk melakukan pendakian, pihak TNGGP memberlakukan beberapa ketentuan.
Setidaknya ada empat persyaratan test kesehatan yang harus dilakukan para calon pendaki di area TNGGP.
Namun, yang paling penting kata Wahju yakni terjaminnya kesehatan jasmani maupun rohani calon pendaki.
"Ada empat tes untuk kesehatan yaitu satu oksigen, tes detak jantung, suhu tubuh, penyakit bawaan," kata Wahju melanjutkan.
Seluruh persyaratan tersebut kata dia merupakan rekomendasi dasar dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Tidak hanya itu, dirinya menegaskan kepada masyarakat untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan mengingat pandemi Covid-19 masih melanda.
"Itu sudah direkomendasikan oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) di Cianjur yang perlu dipersiapkan," tukasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.