Kronologi Klaster Pengajian di Cianjur, Berawal saat Satu Keluarga Batuk dan Demam, Satu RT Isolasi
Klaster baru penyebaran Covid-19 muncul Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Klaster baru penyebaran Covid-19 muncul Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Sebanyak 53 orang dari kelompok ibu-ibu pengajian terpapar Covid-19.
Adanya klaster pengajian ini terungkap saat satu keluarga mengalami gejala batuk dan demam.
Kini, satu RT harus menjalani isolasi.
Ini diketahui setelah pemerintah setempat melakukan rapid tes antigen.
Semua warga itu merupakan warga Kampung Cangkuang, RT 15/04, Desa Sukajadi, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur.
Rapid tes antigen kemarin dilakukan pihak Puskesmas Cibinong selama tiga hari berturut-turut.
Baca juga: Soal Kerumunan Pasar Tanah Abang, Satgas Covid-19: Buka Peluang Jadi Klaster Baru Corona
Berikut fakta-fakta dan kronologi munculnya klaster pengajian di Cianjur tepatnya di Cibinong:
1. Terungkap Setelah 1 Keluarga Batuk dan Demam
Camat Cibinong, Aceng Holil, mengatakan awal terungkapnya kasus yang kini menjadi klaster pengajian tersebut berawal dari sebuah keluarga.
Keluarga tersebut mengalami batuk dan demam.
"Keluarga tersebut berobat dengan keluhan batuk dan demam, pasien tersebut juga dilakukan swab tes antigen, setelah diperiksa ternyata hasilnya positif," ujar Camat melalui sambungan telepon, Selasa (4/5/2021).
2. Puskesmas Langsung Tracing
Camat mengatakan, pihak puskesmas langsung melakukan tracing dan pemeriksaan mengenai kegiatan keluarga tersebut apa saja.