Hendak Bangunkan Warga Sahur, Remaja 15 Tahun di Serang Dibacok Orang Tak Dikenal
Kasus penganiayaan terhadap remaja berumur 15 tahun terjadi di Serang, Banten.
Editor: Endra Kurniawan
Herman menjelaskan kalau anaknya adalah seorang santri yang saat ini sedang berlibur.
Baca juga: Gara-gara Rebutan Tanah Keluarga, Pria di Sarolangun Tega Bacok Adik Ipar hingga Tewas
"Dia kan tinggalnya di Pesantren udah hampir tiga tahun di Pandeglang, ini di rumah cuma lagi liburan. Tahu bakalan seperti ini, orang tua juga pasti melarang," ujarnya.
Kata Herman, kegiatan dalam membangunkan warga sambil membawa bedug sudah biasa dilakukan di kampungnya.
Namun saat itu pihak keluarga tidak mengetahui jika anak-anaknya akan berkeliling dengan jarak yang cukup jauh dari kampungnya.
Sehingga mengakibatkan insiden yang tidak diinginkan ini terjadi menimpa anggota keluarganya.
"Mungkin ini dijadikan sebagai pengalaman untuk kita sebagai orang tua, agar selalu menjaga anak-anaknya," ujarnya.
Kini pihak keluarga menyerahkan semuanya kepada pihak kepolisian.
"Kita ingin pelaku dihukum sesuai perbuatannya, kami serahkan kepada pihak kepolisian. Apapun yang terjadi kami serahkan, kalo bisa pelaku diberikan hukuman yang setimpal," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Cerita Santri Asal Serang Dibacok Pemuda Saat Bangunkan Sahur, Kini Tangannya Masih Lumpuh
(TribunBanten.com/Ahmad Tajudin)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.