TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapal penumpang KMP Yunicee tenggelam di Perairan Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, Selasa (29/6/2021) malam sekira pukul 19.20 WITA.

KMP Yunicee sekitar 300 meter dari Pelabuhan Gilimanuk.

Kapal tersebut diketahui mengankut 41 penumpang dan 12 anak buah kapal (ABK), sehingga total orang yang berada di atas kapa sebanyak 53 orang.

Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada, Gede Darmada mengatakan 46 penumpang KMP Yunice berhasil dievakuasi.

Dari 46 orang yang dievakuasi tersebut, 40 orang dievakuasi di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi dan 6 orang dievakuasi di Gilamanuk.

"Masih kurang 7 orang lagi kalau manifesnya sesuai ya," ujar dia dilansir dari Kompas.TV.

Enam orang meninggal dunia

Terpisah, Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adiwibawa mengatakan, saat ini proses evakuasi masih berjalan.

Dari proses evakuasi yang dilakuan, tim menemukan 6 orang dalam keadaan meninggal.

Baca juga: Korban Kapal Tenggelam Ditemukan di Sepanjang Pesisir Pantai Gilimanuk, Petugas Lakukan Penyisiran

"Korban meninggal baru (ditemukan) 6 sekarang kami arahkan ke Puskesmas Gilimanuk," kata Adiwibawa, saat dihubungi, Selasa (29/6/2021).

Adiwibawa menuturkan, selain 6 orang yang ditemukan dalam keadaan meninggal, pihaknya juga berhasil menemukan penumpang yang selamat.

Jumlah korban yang selamat saat ini sedang dalam pendataan.

Baca juga: Kronologi KMP Yunice Tenggelam di Gilimanuk, Angkut 41 Penumpang, Beberapa Korban Meninggal

"Beberapa korban kami evakuasi ada yang evakuasi kami arahkan ke Ketapang, kemudian kami sisir juga di sepanjang pantai Gilimanuk, ada korban yang selamat dan ada juga korban yang meninggal dunia," kata dia.

Total, lanjut dia, jumlah penumpang dalam kapal tersebut 41 orang dengan 15 ABK.