Pimpinan Umum Media Online di Medan Disiram Air Keras Oleh OTK
Penyiraman air keras terhadap Persada Bhayangkara Sembiring ini diduga ada kaitannya dengan pemberitaan terkait bandar judi.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Persada Bhayangkara Sembiring, pimpinan umum media online di Medan disiram air keras oleh orang tak dikenal (OTK).
Peristiwa penyiraman air keras itu terjadi di Jalan Jamin Ginting, simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan, Minggu (25/7/2021) tadi malam.
Wartawan ini terpaksa dilarikan ke RSUP Adam Malik Medan.
Rumor berkembang, penyiraman air keras terhadap Persada Bhayangkara Sembiring ini diduga ada kaitannya dengan pemberitaan terkait bandar judi.
Di laman media online yang dikelola Persada, terdapat beberapa artikel yang memuat lokasi perjudian.
Kabar ini dibenarkan oleh rekan korban bernama Bonni Manullang.
Boni mengatakan, sebelum penyiraman air keras terjadi, Persada ingin bertemu dengan HST.
Tidak jelas siapa HST ini, apakah tangan kanan bandar judi, atau pengelola perjudian, atau pengawas lokasi judi.
Menurut Boni, HST dan korban akan bertemu di Jalan Jamin Ginting.
Baca juga: Sekelompok Orang Mengaku Wartawan Ambil Sembako untuk Peserta Vaksinasi di Pulogadung
Saat itu, ternyata HST tidak datang, dan yang datang justru dua orang pelaku penyiraman air keras.
"Korban lebih yakin bahwa ada keterkaitan HST dengan penyiraman. Karena darimana orang tahu kalau dia di situ, jika bukan dari HST," kata Boni, Senin (26/7/2021).
Disinggung mengenai bandar judi yang dicurigai sebagai pelaku penyiraman, Boni enggan terbuka.
Namun dia mengakui bahwa kejadian ini diduga ada kaitannya dengan berita bandar judi tersebut.
"Cerita korban juga mengarah kesana. Jadi tetap kita menduga motifnya seperti itu, terkait pemberitaan tindak pidana perjudian," katanya.