Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kronologi Oknum Polisi Mengamuk di RS Bawa Senpi, Sebut Mertuanya Meninggal Dicovidkan

Seorang oknum polisi mengamuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan, Kalimantan Utara. Ia menyebut mertuanya meninggal dicovidkan.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Kronologi Oknum Polisi Mengamuk di RS Bawa Senpi, Sebut Mertuanya Meninggal Dicovidkan
Kompas.com/Ahmad Dzulviqor/HO/Asrin/TribunKaltara
Pintu masuk RSUD Nunukan Kaltara yang pecah, diduga akibat imbas dari amukan oknum Brimob. Oknum tersebut menganggap mertuanya dicovidkan sementara keluarga meyakini kematian akibat serangan jantung 

Namun, Khairil pun membantah tudingan tersebut.

"Masalah hasil swab PCR positif atau negatif bukan keputusan dari rumah sakit."

"Tapi yang menentukan adalah hasil lab, di tengah pandemi seperti ini, siapa yang mau kita percaya kalau bukan hasil lab," ujarnya.

Kapolres minta maaf

Setelah kejadian itu, Kapolres Nunukan meminta maaf.

Pihaknya juga mengganti rugi kerusakan yang dilakukan oleh anggotanya itu.

"Permasalahan dengan rumah sakit sudah selesai. Namun, oknum tetap menjalani proses disiplin di Seksi Propram Polres," ungkap Syaiful.

Berita Rekomendasi

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunKaltara.com/Febrianus Felis, Kompas.com/Ahmad Dzulviqor)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas