TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Cirebon beberapa hari kemarin diwarnai aksi viral warga berburu kaos Jokowi yang dibagikan oleh Paspampres. 

Bahkan video pria nyebur saluran air untuk mengambil kaos saat kunjungan Presiden RI, Joko Widodo ke Cirebon itu viral di media sosial.

Aksi terjadi saat Jokowi meninjau vaksinasi dari pintu ke pintu di Kampung Pengempaan, Kelurahan Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, pada Selasa (31/8/2021).

Belakangan, pria yang nekat terjun ke saluran air itu diketahui bernama Agus Mujianto (40), warga Kedungmenjangan, Kelurahan Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon.

Baca juga: Didamping Kepala BIN dan Gubernur Jabar, Jokowi Tinjau Vaksinasi dari Pintu ke Pintu di Cirebon

Pria yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan itu mengaku tindakannya turun ke saluran air dilakukan secara spontan.

Pasalnya, ia melihat kaos yang dibagikan Paspampres saat kunjungan Jokowi beberapa hari lalu tidak sengaja jatuh ke saluran air.

"Pas lihat ada yang jatuh saya langsung turun dan mengambil kaosnya," kata Agus Mujianto saat ditemui di kediamannya di Kedungmenjangan RT 05 RW 06, Kelurahan Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Kamis (2/9/2021).

Ia menceritakan saat itu Paspampres membagikan kaos kepada warga yang berada di seberang saluran air.

Kendaraan kepresidenan dan iring-iringannya diparkir di sisi berlawanan dengan warga yang berdatangan untuk melihat Jokowi.

Baca juga: Jokowi Tinjau Vaksinasi 2 Ribu Pelajar dan Santri di Kabupaten Cirebon

Dari beberapa kaus yang dilempar Paspampres ke arah warga, tiga di antaranya tidak sengaja jatuh ke saluran air tersebut.

Agus yang berada di lokasi pun tak banyak berpikir dan langsung turun ke saluran air untuk mengambil kaus itu.

Ia meloncat turun ke saluran air dan berjalan berjinjit menyusuri saluran air untuk menggapai kaus yang jatuh di bagian tengah saluran air.

"Saya dapat dua kaus, satu kaus lagi diambil anak kecil yang turun ke saluran air juga," ujar Agus Mujianto.

Ya, kala itu Agus tidak sendiri yang turun ke saluran air.