Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Beni Habisi Agung Karena Dilecehkan di Warung Kopi: Korban Ternyata Mengajak Berbuat Sesuatu

Sakit hati karena dilecehkan di tempat umum, Agung habisi Beni. Agung ditangkap polisi di tempat persembunyiannya

Editor: Erik S
zoom-in Beni Habisi Agung Karena Dilecehkan di Warung Kopi: Korban Ternyata Mengajak Berbuat Sesuatu
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
Pengungkapan kasus pembunuhan di hotel Hawai, di halaman Mapolda Sumut, Rabu (13/10/2021). 

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -  Sakit hati karena dilecehkan di tempat umum, ASS alias Agung (30) membunuh Beni MP Sinambela (36).

Pelaku mengaku sudah tiga kali dilecehkan dengan cara korban memegang kemaluan pelaku dan mencumbunya di sebuah warung kopi.

Agung adalah warga Binjai, Sumatera Utara. Dia ditangkap polisi di Kabupaten Singkel, Aceh, Selasa (12/10/2021).

Sementara Beni adalah warga Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan motif pelaku nekat menghabisi nyawa korban lantaran merasa sakit hati karena dilecehkan di depan umum.

Bahkan korban sudah berulangkali mengajak ASS alias Agung berhubungan seks namun ditolak pelaku.

Merasa dilecehkan, di saat pelaku mengajak korban nginap di hotel berhubungan badan ia mengajak korban singgah ke kos-kosannya di daerah Sunggal.

Baca juga: Kronologi Istri Potong Alat Vital Suaminya Saat Sedang Mabuk Berat

Berita Rekomendasi

Di situ ia mengambil parang yang diletakkan di dalam tas beserta pakaian ganti.

"Bahwa tersangka merasa sakit hati dikarenakan korban mencium, memegang perut dan memegang alat kelamin serta memeluk tersangka di depan umum," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Rabu (13/10/2021).

Setelah melakukan aksi bejatnya pelaku pun langsung melarikan diri menggunakan mobil korban ke Kota Binjai.

Di situ ia meninggalkan mobil dan melarikan diri ke rumah di sebuah perkebunan di Aceh Singkil.

Atas perbuatannya pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup karena melakukan pembunuhan secara terencana.

Baca juga: Usut Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi Selisik Transaksi Keuangan Korban dari Rekening

"Atas perbuatannya ia terancam hukuman penjara seumur hidup dan dikenakan pasal 338 dan 340 KUHP dengan ancaman maksimal hukuman mati," ucapnya.

Pelaku di Hotel Hawai Ditangkap di Kabupaten Aceh Singkil

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan pelaku ditangkap di wilayah Aceh Singkil.

Pria berinisial ASS itu diamankan beserta barang bukti mobil milik korbannya.

"Pelaku pembunuhan di Hotel Hawai ditangkap Tim Gabungan Jatanras Ditreskrimum Polda sumut dan Polrestabes Medan, Inisial ASS, ditangkap di Wilayah singkil Aceh," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Rabu (13/10/2021).

Baca juga: LPSK: Sudah Waktunya Bareskrim Ambil Alih Kasus Dugaan Kekerasan Seksual 3 Anak di Luwu Timur

Meski demikian Hadi belum bisa merinci motif pembunuhan terhadap Beni tersebut.

"Informasi lengkap nanti akan dipaparkan," ucapnya.

Sebelumnya, seorang pria ditemukan tewas di dalam kamar hotel Hawai, di Jalan Letjen Jamin Ginting, Kecamatan Medan Tuntungan, Sabtu (9/10/2021).

Ia tewas bersimbah darah akibat ditikam menggunakan pisau sehingga menyebabkan perut, tangan dan kepalanya luka-luka.

Cerita Kakak Korban Pembunuhan Sebelum Tewas di Hotel Hawai Padangbulan Medan
Jenazah Benny MP Sinambela yakni korban pembunuhan di Hotel Hawai Padang Bulan kini berada di rumah duka, di Jalan Medan - Batang Kuis Kecamatan Percut Seituan Kabupaten Deliserdang.

Ilda Sinambela, kakak kandung korban menceritakan awalnya sempat berjumpa dengan sang adik dan pamit untuk pergi bekerja pada hari Jumat (8/10/2021) sekitar pukul setengah 4 sore.

"Hari Jumat sekitar jam setengah 4 sore, ia pergi, dan memang kita masih sempat jumpa. Dia pergi kerja, dia bawa laptopnya," ujarnya

Korban pamit bersama sang ibu dan kakaknya tersebut.

"Saya pergi kerja dulu ya, kata dia (Benny) sama mama. Saya pun pulang ke rumah saya. Karena rumah kami pun berdekatan," terangnya.

Usai pergi, Ilda tidak mendapat komunikasi dengan korban. Hingga ditemukan tewas di sebuah Hotel Hawai.

"Sejak itu enggak ada komunikasi lagi. Mamak pun ntah kenapa enggak ada ngomong. Biasanya 'Ben pulang kau ben'," sebutnya.

Hingga pada hari Sabtu (9/10/2021), pihak keluarga mendapat informasi dari polisi yang datang ke rumah tersebut dan memberikan informasi tentang kematian sang adik.

"Kepolisian datang kemari. 'Ini rumah Sinambela ya?' Tanya polisi itu. Terus kami bilang, "iya. Kenapa?'. Lalu dijawab polisi, ' iya dia terjadi pembunuhan'," sebutnya mengikuti kata polisi.

Mendengar informasi itu, sang mamak langsung menangis sejadi - jadinya. Namun pihak keluarga tidak mengetahui siapa pembunuh si adik.

Hingga kini jenazah sudah tiba di rumah duka untuk segera dimakamkan oleh pihak keluarga, setelah dilakukan autopsi di RS Bhayangkara Medan.

Ini Penampakan Terduga Pelaku Pembunuhan di Hotel Hawai Saat Ditangkap Polisi
Berakhir sudah pelarian terduga pelaku pembunuhan di Hotel Hawai Jalan Jamin Ginting, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, Sabtu (9/10/2021) lalu.

Pelaku dikabarkan ditangkap di daerah Tiga Binanga Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Foto yang diterima Tribun-Medan.com, saat ditangkap pelaku memakai topi berwarna hitam, kaus lengan panjang berwarna coklat, celana jeans pendek. Terdapat tato di bagian kaki sebelah kanan pelaku.

Namun, sejauh ini kepolisian belum mengonfirmasi penangkapan tersebut.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko saat ditemui di Mapolda Sumut, Selasa (12/10/2021), enggan memberikan keterangan lebih detail.

"Besok, besok," ucapnya singkat.

Mobil Ditemukan di Binjai

Sebelumnya, polisi telah mengamankan mobil milik korban Beni MP Sinambela. Mobil merek Wuling bernopol BK 1301 AJZ itu ditemukan di daerah Kota Binjai, setelah dibawa kabur oleh pelaku.

Keluarga korban, Mangunsong, mobil korban yang dibawa oleh pelaku diamankan dari Kota Binjai.

"Info dari polisi diamankan di Binjai mobilnya. Cuma gak dikasih tahu pelakunya ditangkap juga apa enggak," kata Mangunsong, Senin kemarin.

Sementara Ilda Sinambela, kakak kandung korban, mengaku tidak tahu lokasi temuan mobil tersebut.

"Polisi tidak bilang ditemukan di mana. Namun katanya mobil adik kami ini sudah ditemukan," kata Ilda Sinambela ditemui Tribun-Medan.com di rumah duka Jalan Medan-Batangkuis Kecamatan Percut Seituan, Senin (11/10/2021).

Ilda mengatakan, saat keluarga bertanya mengenai lokasi penemuan mobil korban, polisi meminta keluarga bersabar. "Saya sudah tanya di mana, tapi pihak kepolisian bilang 'nanti aja buk'," terangnya.

Ia juga mengatakan, pihak kepolisian sempat meminta kunci cadangan mobil milik korban. "Mereka minta kunci serap (cadangan)," ujarnya. (Penulis: Fredy Santoso)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul AKHIRNYA Terkuak Motif Pembunuh Sadis Beni Sinambela di Hotel Hawai, Sakit Hati lantaran Hal Ini

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas