TRIBUNNEWS.COM, SINGARAJA -  Suin (39) menganiaya istri sirinya Sri Indrawati (41) hingga tewas. Kejadian memilukan tersebut terjadi di Buleleng, Bali.

Suin diduga dalam pengaruh alkohol saat menganiaya Sri. Kasus tersebut kini ditangani Satreskrim Polres Buleleng.

Dugaan sementara, pria asal Kabupaten Lumajang, Jawa Timur itu nekat menganianya istrinya saat dalam pengaruh minuman beralkohol.

Kapolres Buleleng, AKBP Andrian Pramudianto ditemui Selasa (23/11/2021) siang mengatakan, pelaku Suin kini tengah menjalani pemeriksaan di Mapolres.

Sementara jenazah Sri Indrawati telah dievakuasi ke RSUD Buleleng untuk menjalani autopsi.

Baca juga: Diduga Mabuk, Perangkat Desa Aniaya Mantan Kades Pakai Botol Bir, Korban Terluka di Kepala & Telinga

Menurut pengakuan sementara dari pelaku, pada Senin malam kemarin sekitar pukul 20.00 wita, ia sempat menggelar pesta miras bersama sejumlah rekannya, di warung miliknya yang terletak di Banjar Dinas Tegallantang, Desa Pengulon, Kecamatan Gerokgak.

Saat sedang minum miras itu, sempat terjadi adu mulut antara pelaku dan korban.

Kemudian pelaku nekat menganiaya wanita yang diduga berstatus sebagai istri sirinya itu dengan menggunakan tangan kosong, hingga babak belur dan tak sadarkan diri.

Usai menghajar sang istri, pelaku kemudian tertidur di kamar.

Hingga pada Selasa (23/11/2021) dinihari, sekitar pukul 04.00 wita, pelaku terbangun dari tidurnya.

Baca juga: Demo Pengungsi asal Afghanistan di Batam Diwarnai Percekcokan

Suin kemudian mencoba membangunkan korban.

Nahas, saat dibangunkan itu, korban sudah dalam kondisi kaku, tidak bernyawa.

Menemukan sang istri telah tewas, pelaku Suin kemudian melapor dan menyerahkan diri ke Mapolsek Celukan Bawang.

"Jadi pelaku sendiri yang datang dan menyerahkan diri ke Polsek. Saat ini pelaku sudah diamankan, dan masih menjalani pemeriksaan. Sementara korban sudah dibawa ke RSUD Buleleng untuk menjalani autopsi, agar kami tau penyebab kematiannya.

Baca juga: Kisah Pilu Siswi SD di Malang, Tinggal di Panti Asuhan, Dirudapaksa Tetangga Lalu Dianiaya 8 Orang

Kalau menurut pengakuan pelaku, korban dianiaya dengan tangan serta botol bedak. Ini akan kami selidiki lagi, untuk membuktikan kebenarannya lewat hasil autopsi," jelasnya.

Saat disinggung apakah korban sering mendapatkan kekerasan dari pelaku, AKBP Andrian juga mengaku masih akan melakukan penyelidikan, dengan memeriksa sejumlah saksi yang ada di sekitar TKP.

"Pelaku dan beberapa saksi sampai saat ini masih diperiksa. Hasilnya nanti akan kami beritahu lebih lanjut," pungkasnya. (Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Habisi Istrinya Usai Pesta Miras, Pria di Gerokgak Buleleng Ini Serahkan Diri ke Polisi