Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tahanan Wanita di Rutan Gianyar Meninggal, Tak Mau Bicara Sejak 2 Hari Lalu

Statusnya masih dalam isolasi untuk memastikan yang bersangkutan tidak terpapar covid-19 saat berada di luar

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Tahanan Wanita di Rutan Gianyar Meninggal, Tak Mau Bicara Sejak 2 Hari Lalu
Tribun Bali/I Wayan Eri Gunarta
Suasana di ruang IGD RSUD Sanjiwani Gianyar, Bali, Selasa 30 November 2021. Seorang tahanan Pengadilan Negeri Gianyar, Bali yang dititipkan di Rumah Tahanan Kelas IIB Gianyar meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sanjiwani. 

Laporan Wartawan Tribun Bali I Wayan Eri Gunarta

TRIBUNNEWS.COM, GIANYAR - Seorang perempuan tahanan Pengadilan Negeri Gianyar, Bali yang dititipkan di Rumah Tahanan Kelas IIB Gianyar meninggal dunia di RSUD) Sanjiwani, Selasa (30/11/2021).

Sebelum meninggal di rumah sakit, Tuminahiyah (26), tahanan asal Banjar Lebih Duur kaja, Desa Lebih, Gianyar itu tidak mau bicara.

Bahkan pada Senin 29 November 2021, pihak rutan telah memfasilitasi yang bersangkutan video call dengan keluarga, dengan tujuan kondisinya bisa membaik. 

Kepala Rutan Kelas IIB Gianyar, Muhammad Bahrun saat ditemui di RSUD Sanjiwani Gianyar menjelaskan kondisi korban sebalum meninggal.

Kata dia, yang bersangkutan merupakan tahanan Pengadilan Negeri Gianyar.

Dia di titipkan di Rutan Gianyar sekitar 12 hari lalu.

Baca juga: Korban Tanah Longsor di Gianyar Ditemukan Tewas, Begini Kondisi Mayat Marvel Sanjaya

Berita Rekomendasi

Sementara statusnya masih dalam isolasi untuk memastikan yang bersangkutan tidak terpapar covid-19 saat berada di luar.

Namun sejak dua hari lalu, yang bersangkutan tidak mau bicara dengan kondisi tidak sehat.

"Yang bersangkutan tahanan Pengadilan Negeri Gianyar. Sudah sejak dua hari lalu ada keluhan sakit.

Cuman dia gak mau ngomong. Sehingga kita agak repot menentukan tindakan yang harus dilakukan," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, saat kondisi yang bersangkutan drop, pihaknya telah memfasilitasi yang bersangkutan bisa melakukan video call dengan keluarga, berharap imun yang bersangkutan bisa membaik.


"Kemarin kami juga berikan video call dengan keluarga, siapa tahu itu karena kangen keluarga atau bagaimana," ujarnya. 

Namun hal tersebut tidak membuahkan hasil.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas