Jaksa Gadungan di Riau Diciduk, Tipu Istri Siri dan 5 Warga, Korban Merugi hingga Rp 350 Juta
Kasus penipuan dengan modus jaksa gadungan di Kabupaten Bengkalis, Riau berhasil terungkap. pelakunya seorang pria berinisial HBU (46).
Editor: Endra Kurniawan
Menurut dia, pengamanan dilakukan petugas tanpa perlawanan.
HBU saat diamankan sedang duduk di kedai milik istri sirihnya yang baru dinikahinya beberapa bulan lalu.
Petugas gabungan sempat menanyakan identitasnya sebagai jaksa, menyadari yang mendatanginya Jaksa asli.
HBU akhirnya menyerahkan diri dan bersedia di bawa petugas untuk pemeriksaan lebih lanjut ke Bengkalis.
Isnan mengatakan, saat mengamankan HBU juga ditemukan baju Jaksa di rumahnya serta sejumlah dokumen tetang kegiatan Kejaksaan.
Baju dinas kejaksaan tersebut dibeli HBU secara online, sementara dokumen kejaksaan ini dibuatnya sendiri.
"Dia memanfaatkan baju dinas dan dokumen tersebut untuk kepentingan penipuan," terang Isnan.
Raup Ratusan Juta dari Korban-korbannya
Selain menipu masyarakat, istri sirih HBU juga korban dari perbuatannya.
Saat berkenalan melalui media sosial HBU mengaku bertugas sebagai jaksa dan berhasil membuat istri sirih terpincut dan bersedia menikah.
"Selain istrinya korban lainnya di Rupat juga ada warga masyarakat yang ditipu. Ini dari pengakuan HBU sendiri, dirinya mengaku ada dua objek yang ditipunya," terang Isnan.
Dua warga yang ditipunya tersebut meminta bantuan untuk memindahkan keluarganya dari satu Lapas ke Lapas lain. Merekan membayar sebesar Rp 30 juta rupiah perorangnya.
"Ada dua orang yang dipindahkan, nilainya sekitar 30 juta rupiah perorangnya. Jadi uang yang didapatkannya 60 juta rupiah, namun sampai saat ini dua orang yang dijanjikannya ini belum juga dipindahkan," kata Isnan.
Baca juga: Mengaku Punya Warisan Rp80 Miliar, Jenderal TNI Bintang 2 Gadungan asal Kediri Tipu Belasan Orang
Informasi ini hanya dari pengakuan HBU saja, belum ada laporan dari mereka yang ditipunya. Selain menipu warga Rupat, HBU juga melancarkan aksi penipuannya melalui media sosial dengan kedok yang sama mengaku sebagai Jaksa yang bekerja di Kejaksaan Agung.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.