Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tergiur Upah Rp 500 Ribu, Seorang Pria di Lampung Habisi Seorang Remaja

Tergiur upah Rp 500 ribu, Muh Tholif tega membunuh PA (15), warga Tanjung Bintang, Lampung Selatan.

Editor: Erik S
zoom-in Tergiur Upah Rp 500 Ribu, Seorang Pria di Lampung Habisi Seorang Remaja
IST
Ilustrasi Tergiur upah Rp 500 ribu, Muh Tholif tega membunuh PA (15), warga Tanjung Bintang, Lampung Selatan. 

TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG SELATAN – Tergiur upah Rp 500 ribu, Muh Tholif tega membunuh PA (15), warga Tanjung Bintang, Lampung Selatan.

Tholif mengak diperintah oleh S.

“Pelaku dijanjikan uang sebesar Rp 500 ribu oleh S untuk menghabisi nyawa korban. Dan pelaku mengiyakan tawaran tersebut," kata Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin, Senin (13/12/2021) kemarin.

Dikatakan Edwin, pihaknya masih mendalami keterangan pelaku terkait keterlibatan S, yang ternyata adalah teman korban.

"Dari keterangan pelaku sementara, dia awalnya hanya mengenal S. Lalu pelaku diminta oleh S untuk menghabisi nyawa korban,” lanjutnya.

Baca juga: Detik-detik Pembunuhan Pria Tunawicara di Kemayoran, Berawal Dari Michat Hingga Berbuat Asusila

Diketahui, jasad PA ditemukan di sebuah rumah kosong di Desa Sabah Balau, Kecamatan Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan, Minggu (5/12/2021) lalu.

Kepada Polisi Tholif yang merupakan warga Jagabaya II, Bandar Lampung ini mengaku sebelumnya sempat membelikan korban daster dan bulu mata.

Berita Rekomendasi

Beberapa hari setelah memberi korban hadiah, pelaku lalu mengajak korban jalan-jalan ke Sabah Balau.

Pelaku Muh Tholif lalu membunuh korban berninisial PA. Jasad korban ditempatkan di sebuah rumah kosong.

Tholif diamankan petugas gabungan, Senin (13/12/2021) sekira pukul 02.00 WIB.

Baca juga: Korban Rudapaksa Kini Berada dalam Perlindungan Polda Riau, Dugaan Pembunuhan Bayinya Diselidiki

Kepada petugas kepolisian, pelaku Muh Tholif mengatakan korban sempat menyebut dirinya pemuda yang baik karena telah membelikan bulu mata dan daster.

Korban PA (15) mengaku sangat senang dengan Tholif atas pemberian hadiah daster dan bulu mata tersebut.

"Dia (korban) bilang saya baik karena udah beliin dia baju, beliin dia bulu mata," kata Tholif kepada polisi.

"Lalu berapa hari kemudian janjian untuk ketemu. Pelaku menjemputnya ke rumah dan membawanya ke Desa Sabah Balau.”

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas