Pengamat: Model Pembangunan Khofifah Bisa Percepat RI Jadi Negara Maju
Pemerintahan Gubernur, Khofifah Indar Parawansa dinilai berhasil menekan ketimpangan ekonomi warga Jawa Timur (Jatim).
Editor: Malvyandie Haryadi
“Manufaktur nilai tambah (% dari PDB) di Jerman dilaporkan sebesar 18,17% pada tahun 2020, menurut kumpulan indikator pembangunan Bank Dunia, yang dikumpulkan dari sumber yang diakui secara resmi. Artinya sudah jauh di bawah Jawa Timur," papar Deni.
Sedankan pada Maret 2021, lanjut Deni, tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Indonesia (nasional) yang diukur dari gini ratio mencapai 0,384. Turun 0,001 poin ketimbang September 2020 sebesar 0,385. Dan, meningkat 0,003 poin dibandingkan Maret 2020 sebesar 0,381.
Dari paparan tersebut, kepemimpinan Gubernur Khofifiah yang berhasil menjaga angka gini ratio Jatim per Maret 2021 sebesar 0,374, adalah yang terkecil.
"Ini memperlihatkan bahwa Khofifah sangat layak menjadi pemimpin di negeri ini."
"Khofifah Indar Parawangsa memang tidak mempunyai ambisi untuk menjadi Presiden karena sedang fokus membangun Jawa Timur," tuturnya.
"Namun bangsa ini akan kehilangan momentum jika tidak pernah mengusulkan orang yang satu visi dan misi dengan Gusdur tersebut menjadi calon presiden," pungkasnya.