Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polda Papua Barat Sebar Foto 11 DPO Kasus Penembakan Prajurit TNI di Maybrat, Berikut Identitasnya

Polda Papua Barat serta jajarannya mulai menyebarkan gambar para terduga pelaku yang masuk dalam DPO di tempat umum.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Polda Papua Barat Sebar Foto 11 DPO Kasus Penembakan Prajurit TNI di Maybrat, Berikut Identitasnya
TribunPapuaBarat.com/Safwan Ashari Raharusun
Proses evakuasi tiga anggota TNI yang kritis pasca kontak tembak di Kabupaten Maybrat, ke KRI dr Soeharso 990 di Pelabuhan Sorong. 

TRIBUNNEWS.COM, MANOKWARI - Polda Papua Barat menetapkan sebanyak 11 orang dalam daftar pencarian orang (DPO) terkait kasus penyerangan prajurit TNI Yon Zipur 20/PPA, pada 20 Januari lalu.

"Kami telah mengeluarkan 11 identitas DPO yang melakukan penembakan terhadap prajurit TNI di Maybrat," ujar Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi kepada sejumlah awak media, Kamis (24/2/2022).

Identitas para DPO tersebut yakni, Arnoldus Janssen Kocu sebagai Komandan Lapangan.

Sementara, Militan KNPB Wamen yakni Manuel Aimau, Chusme Aitif, Sempat Fatem, Zakarias Kamat, Rendi Fatem, Hamelus Asem, Vinsen Frabuku, Thomas Asem dan Libertus Asem.

"Arnoldus Kocu dan beberapa nama yang menjadi DPO ini memiliki kaitan dengan peristiwa di Posramil Kisor," ujarnya.

Hal itu terbongkar, berdasarkan hasil pemeriksaan saksi dan juga olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Dari hasil pengembangan tersebut, kita temukan 11 nama, yang diduga merupakan pelaku penembakan TNI baru-baru ini," jelas Adam.

Baca juga: Polda Papua Sebut KKB Numbuk Telenggen Dalang Aksi Penembakan & Pembakaran Rumah Warga di Ilaga

Berita Rekomendasi

Saat ini, Polda Papua Barat serta jajarannya mulai menyebarkan gambar para terduga pelaku yang masuk dalam DPO di tempat umum.

"Jadi, bagi masyarakat yang mengetahui identitas dari 11 orang tersebut, bisa langsung menghubungi 110," ujarnya.

Sebelumnya prajurit TNI yang menjadi korban penembakan tersebut hendak mengerjakan jembatan di Kabupaten Maybrat, Papua Barat, beberapa waktu lalu.

Diberitakan sebelumnya, Prajurit TNI gugur setelah ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersejata (KKB) di Kabupaten Maybrat, Papua Barat.

Serda Miskel Rumbiak dinyatakan meninggal di tempat saat hendak memperbaiki jembatan.

Selain menembak Serda Miskel Rumbiak hingga gugur, juga melukai tiga anggota TNI lainnya.

Tiga prajurit tersebut adalah Prada Abraham, Prada Aziz, dan Serda Darusman.

Kapendam XVIII/Kasuari Kolonel Arm Hendra Pesireron mengaku para prajurit tersebut sedang mambangun jembatan karena sempat dirusak pasca-kejadian penyerangan di Posramil Kisor.

Kata Pesireron, jembatan tersebut merupakan penghubung antara Kampung Kamat dan Kampung Faan Kahrio.

"Jembatan kayu dipotong lagi sama mereka (KKB)," ujar Pesireron dikutip dari TribunPapuaBarat.com, Kamis (20/1/2022).

Akhirnya, kata Pesireron, Bupati Maybrat meminta TNI agar bisa membangun kembali jembatan permanen.

"Pembangunan jembatan tersebut bertujuan untuk mempercepat akses masyarakat dari kampung ke ibu kota," ujarnya.

Baca juga: Dua Korban Penembakan KKB di Puncak Papua Akhirnya Dievakuasi ke Timika

Sayangnya, saat pasukan digeser ke lokasi pembangunan jembatan, diadang dengan tembakan.

"Rombongan ini mau menuju ke lokasi pembangunan jembatan yang kedua, tetapi malah ditembak oleh kelompok separatis," ungkapnya.

Dikatakan, para prajurit TNI yang mengerjakan jembatan setiap harinya dari pagi hingga sore.

"Saat pergeseran ada satu pleton dari 762 untuk pengamanan, dan dua regu dari Yon Zipur 20/PPA," ujarnya.
(TribunPapuaBarat.com, Safwan Ashari Raharusun)

Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul Daftar Nama Pelaku Penembakan Prajurit TNI di Maybrat Papua Barat, Ada 11 Orang

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas