Tersangka Pembunuh Wanita di Tegal Tak Mau Bicara, Polisi Ambil Cara Ini untuk Pembuktian
Kasus pembunuhan ini tergolong sadis karena saat ditemukan kedua payudara dan alat kelamin korbannya terpotong dan korban ditemukan di area persawahan
Editor: Eko Sutriyanto
Ditanya pada saat kejadian bagaimana kondisi di sekitar sawah penemuan mayat sang istri, Wage mengaku sangat sepi dan tidak menemukan siapa-siapa.
Wage pun mengaku bahwa sang istri tidak pernah bercerita sedang memiliki masalah dengan seseorang ataupun masalah lainnya.
Korban tidak pernah bercerita apa-apa, biasa saja, dan sebelum berangkat ke sawah pun dalam kondisi sehat.
Sementara sang istri pergi ke sawah sedang melakukan bubut (mencabuti) rumput yang ada di sekitaran tanaman padi.
Keseharian Wage maupun korban memang ke sawah.
"Saya dan istri biasanya berangkat ke sawah bersama, tapi terkadang juga sendiri-sendiri. Ya saya pikir karena sudah biasa, jadi tidak ada firasat atau pikiran kejadian seperti ini," katanya.
Terpisah, ditemui setelah selesai proses autopsi, petugas pemulasaran jenazah RSUD dr Soeselo Slawi, Manis, mengungkapkan bahwa di tubuh korban terdapat beberapa luka dan juga termutilasi.
Luka pertama ada di bagian leher yang seperti digorok menggunakan benda tajam, kemudian ada luka seperti dipukul dengan benda tempul dibagian kepala.
Baca juga: Pasutri di Tegal Jadi Tersangka Penipuan dan Penggelapan, Bawa Kabur Duit Polisi Rp 450 Juta
Bagian yang dimutilasi yakni bagian alat vital dan perut korban.
"Bagian leher seperti digorok tapi tidak sampai putus. Tapi yang terputus bagian urat nadi nya. Jenazah tiba di kami Rabu (2/3/2022) malam kemarin sekitar pukul 20.45 WIB, dibawa oleh anggota Polsek Suradadi," tutur Manis.
Polres Tegal langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP):
Satreskrim Polres Tegal dibantu unit Reskrim Polsek Suradadi, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat perempuan di area persawahan Desa Jatimulya, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal, Rabu (2/3/2022).
Kasi Humas Polres Tegal, AKP Supratman, mengatakan bahwa pagi tadi jenazah korban telah dilakukan autopsi oleh dokter forensik Biddokkes Polda Jateng untuk mendalami penyebab kematiannya.
"Saat ini Satreskrim Polres Tegal dibantu Polsek Suradadi, dipimpin Kasatreskrim AKP I Dewa Gede Ditya, sedang melakukan olah TKP penemuan mayat perempuan."