Gubernur Ganjar Pranowo Renovasi Rumah Pasangan Lansia Berumur 90 Tahun di Magelang
Rumah pasangan yang umurnya lebih dari 90 tahun itu akan diperbaiki Ganjar Pranowo.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG- Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo akan memberikan bantuan kepada pasangan suami istri Mbah Dasromi dan Mbah Kotiyah, Rabu (6/4/2022).
Keduanya adalah warga Desa Tegal Arum, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Rumah pasangan yang umurnya lebih dari 90 tahun itu akan diperbaiki Ganjar Pranowo.
Rumah Dasromi dan Kotiyah berdinding kayu. Tampak paling sederhana diantara rumah lain di sekitarnya.
Baca juga: Ganjar Pranowo Upayakan Pemprov Jateng Inklusif untuk Disabilitas
Lantainya tanah, atap genting tersusun tak beraturan. Beberapa lubang terlihat menganga di genting itu, siap menumpahkan air saat hujan.
Begitu bahagianya Mbah Dasromi dan Mbah Kotiyah, karena Ganjar memberikan bantuan yang sudah lama mereka idamkan, yakni pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH).
"Maturnuwun, alhamdulillah mpun diparingi nopo-nopo (diberi banyak bantuan). Seneng mboten gadhah mpun diparingi werni-werni (orang tidak punya, diberi berbagai jenis bantuan)," kata Mbah Dasromi, melansir keterangan tertulis yang diterima Rabu (6/4/2022).
Mbah Dasromi mengatakan tidak pernah bermimpi mendapat bantuan itu. Usia yang menua membuat keduanya tak mampu bekerja.
Baca juga: Survei LSI: Ganjar dan Prabowo Bersaing Ketat Sebagai Capres di Jatim, Khofifah Cawapres Favorit
Uang yang dihasilkan hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Berkali-kali ia mengucapkan terima kasih dan mendoakan Ganjar sehat selalu.
"Mugi-mugi Pak Ganjar diparingi sehat, wilujeng lan panjang umur," ucapnya menahan air mata.
Rehabilitasi rumah tidak layak huni memang menjadi program yang terus digenjot Ganjar Pranowo.
Selain program yang telah dilakukan sejak lama, selama ramadhan kali ini, ia rajin berkeliling ke sejumlah tempat untuk memberikan bantuan RTLH itu.
"Hari ini kita dengan Baznas menyalurkan bantuan, ada sembako dan bantuan RTLH. Mudah-mudahan, cara ini bisa mengurangi angka kemiskinan," kata Ganjar.
Ada dua pola yang digunakan dalam menyelesaikan persoalan perumahan warga miskin itu.