Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Efek Harga Tiket Rp 3,75 Juta ke TN Komodo: Ratusan Wisatawan Batal Berkunjung, Rumah Makan Sepi

Ratusan wisatawan membatalkan kunjungannya akibat tarif masuk Rp 3,75 juta ke Taman Nasional Komodo

Editor: Erik S
zoom-in Efek Harga Tiket Rp 3,75 Juta ke TN Komodo: Ratusan Wisatawan Batal Berkunjung, Rumah Makan Sepi
Indonesia Travel
(ilustrasi komodo) Ratusan wisatawan membatalkan kunjungannya akibat kenaikan tarif masuk Taman Nasional Komodo di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Kendati demikian, menurut Edi, jumlah wisatawan asing berkurang dari sebelumnya. “Yah kalau kita lihat di Bandara sebelumnya banyak orang asing tapi hari ini sedikit saja,” ungkapnya.

Rumah makan sepi pengunjung

Pemilik rumah makan di Lembor, Kabupaten Manggarai Barat mengeluhkan sepi konsumen pasca kenaikan tarif Taman Nasional Komodo, Jumat (5/8/2022)
Pemilik rumah makan di Lembor, Kabupaten Manggarai Barat mengeluhkan sepi konsumen pasca kenaikan tarif Taman Nasional Komodo, Jumat (5/8/2022) (TRIBUN FLORES.COM/ROBERT ROPO)

Dampak kenaikan tiket masuk tersebut, pengusaha Rumah Makan Anugerah Lembor, Kecamatan Lembor mengaku pengujung berkurang.

"Tidak terlalu ramai, agak berkurang setelah ada kenaikan harga tiket masuk itu dan juga ada demo itu, ya pokoknya sejak berita terkait itu pengujung datang makan disini tidak terlalu ramai," ujar Kernel, pemilik Rumah Makan Anugerah Kepada TRIBUNFLORES.COM, Jumat 5 Agustus 2022.

Baca juga: Tarif Masuk ke Pulau Komodo Naik, Pekerja Wisata dan Masyarakat di Labuan Bajo Mogok Sebulan

Kernel mengaku pengunjung banyak hanya orang-orang lokal yang melakukan perjalanan dari Labuan Bajo ke Ruteng, begitu pun sebaliknya. Sedangkan wisatawan asing sangat kurang.

"Yang makan paling banyak itu orang-orang lokal yang melakukan perjalan, kalau wisatawan asing memang ada, tapi tidak banyak tidak seperti sebelum kenaikan tarif itu," ujarnya.

Kernel mengaku, dengan berkurangnya pengujung, maka berdampak pada pendapatan usahanya berkurang.

Berita Rekomendasi

Kernel juga berharap agar tarif yang ditetapkan itu bisa diturunkan. Karena menurutnya selain berdampak pada pendapatan usaha menurun, juga membantu masyarakat lokal untuk bisa mengunjungi TN Komodo.

Baca juga: Tarif TN Komodo Naik, Ribuan Pelaku Parekraf Terancam Jadi Pengangguran hingga Muncul Isu Pungli

"Harga naik boleh itu wajar, tapi jangan terlalu mahal, karena harus mengingat juga selain penghasilan usaha warga berkurang, ini juga berdampak pada orang-orang lokal tidak bisa pergi berwisata ke sana. Padahal mereka ini sebagai tuan rumah, kasihan kalau mahal begini orang lokal pasti setengah mati," ujar Kernel.

Penulis: Aris Ninu

Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Dampak Kenaikan Tiket Masuk Komodo, Asosiasi Travel Akui Wisatawan Batal Ke Labuan Bajo

dan

Pemilik Rumah Makan di Manggarai Barat Akui Pengunjung Berkurang Pasca Kenaikan Tiket Taman Komodo

Sumber: Pos Kupang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas