Mantan Kepala Sekolah Ungkap Sosok Bharada E Saat SMA: Ikut Lomba Teater dan Aktif Ekstrakurikuler
Kepala Sekolah SMA Negeri 10 Manado sangat terkejut mengetahui Bharada E menjadi tersangka pembunuhan Brigadir Yosua
Editor: Erik S
"Sejak November (2021), diperoleh dari Divisi Propam (Polri)," katanya ketika dihubungi Tribunnews, Kamis (4/8/2022).
Pernyataan itu sekaligus membantah keterangan pers yang disampaikan Kapolres Metro Jakarta Selatan nonaktif Kombes Pol Budhi Herdi Susianto, yang menyebut Bharada E adalah penembak kelas satu di Resimen Pelopor.
Status Bharada E juga bukanlah ajudan dari Kadiv Propam Polri non-aktif, Irjen Ferdy Sambo. Melainkan sopir.
"Sprintnya (Surat Perintah)) sebagai driver (sopir) FS (Ferdy Sambo)," ungkap Edwin.
Karakter Bharada E tersangka penembakan Brigadir J diungkap teman kecilnya di Manado, Sulawesi Utara.
Teman kecil yang tak mau disebutkan namanya itu, bercerita kepada TribunManado, kalau Bharada E adalah sosok yang bernyali besar.
Awalnya ia menceritakan dahulu Bharada E nyaris menjadi atlet panjat tebing.
Bharada E banyak mengikuti berbagai kompetisi panjat tebing.
Baca juga: Pengacara Brigadir J Klaim Motif Pembunuhan karena Rasa Dendam
Di matanya Bharada E adalah sosok yang luar biasa.
"Dia termasuk yang luar biasa," kata seseorang yang mengenal Bharada E.
Tak cuma seseorang yang hobi memanjat tebing, Bharada E juga dikenal temannya sebagai orang yang baik.
Meski baik, Bharada E adalah pria bernyali besar.
Pemuda kelahiran 1998 itu tak akan segan maju menghadapi seseorang yang berani mencari perkara dengannya.
"Dia itu orangnya baik, tapi juga cap mau, jika ada yang mau cari perkara ia maju," kata dia.