KRONOLOGI Fuso Terjun ke Jurang sedalam 20 Meter di Bengkulu, Mobil Hancur, Sopir dan Kernet Hilang
Truk Fuso terjun ke jurang sedalam 20 meter di Bengkulu, Minggu (14/8/2022). Diduga karena rem blong. Sopir dan kernet hilang.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
"Kepala mobil sudah masuk mengarah sungai, terdengar juga suara hantaman yang cukup besar," kata Tuti, Minggu, dikutip dari Tribun Bengkulu.
Sopir dan Kernet Hilang
Baca juga: 5 Fakta Pikap Terjun ke Jurang di Ciamis: 8 Orang Tewas, Korban Bertumpukan saat Dievakuasi
Diketahui di dasar jurang tempat truk Fuso jatuh, terdapat sungai yang memiliki arus agak deras.
Tim SAR dan polisi berjibaku melakukan evakuasi.
Lokasi yang curam mengakibatkan proses evakuasi mengalami kendala.
Namun, saat petugas mencapai dasar sungai, mereka tidak menemukan sopir dan kernet di lokasi kecelakaan.
Hal itu dibenarkan oleh seorang warga bernama Sangkut (64) yang ikut turun ke dasar sungai untuk membantu petugas.
"Saya tadi turun ke bawah melihat kondisi truk, yang saya lihat mobil sudah remuk dan hancur."
"Sayangnya saya tidak melihat sopir dan kernetnya," katanya kepada Tribun Bengkulu.
Sementara itu, Humas Badan SAR Nasional Bengkulu Mega Maysila menuturkan, pihaknya mendapatkan data yang belum akurat mengenai jumlah orang di dalam Fuso.
Dari informasi di lapangan, ada yang menyebutkan jumlah orang di dalam Fuso dua hingga tiga orang.
Namun, dari keterangan keluarga sopir, Fuso dikemudikan sopir sendirian tanpa membawa orang lain.
Baca juga: Sopir Truk Fuso Ahmad Roni Jadi Salah Satu dari 6 Korban Tewas akibat Kecelakaan Maut di Cianjur
"Namun, kami masih melakukan pengecekan detil," terangnya, dikutip dari Kompas.com.
Mega juga membenarkan bahwa saat tim SAR tiba di bangkai Fuso, tidak ditemukan siapa-siapa.
"Tim SAR tidak menemukan sopir atau penumpang lainnya, tidak ada manusia di dalam Fuso."
"Dugaan bisa jadi korban terpental atau terbawa arus sungai, karena itu pencarian dilanjutkan," ungkapnya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunBengkulu.com/Panji Destama, Kompas.com/Firmansyah)