Tak Terima Dituduh sebagai Bjorka, M Said Berencana Lapor ke Polisi: Sangat Terganggu
M Said Fikriansyah, pria asal Cirebon yang sempat dituduh sebagai Bjorka berencana akan mengambil upaya hukum.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Garudea Prabawati
Melalui akun @voltcyber_v2 diketahui jika M Said Fikriansyah berkerja sebagai editor video.
Pada akun LinkedIn yang diduga milik Said, dituliskan bahwa terduga Bjorka itu memiliki profesi sebagai Video Editor di DURLANTIS / VFX-3D Animation.
Said juga menyantumkan keahliannya mulai video animation, 3D design, brand design, logo design hingga visual design.
Dalam akun LinkedIn tersebut, ia juga mempromosikan jasanya sebagai video editor.
"Kalian butuh editor? Dana mepet untuk keperluan lain? Santai aja ada Said di sini, dengan uang 50rb-200rb rupiah aja tergantung kesulitan untuk editing video, dan komputer di rumah Said pun sedikit lumanyan mumpuni untuk editing video," tulis M Said Fikriansyah di akun LinkedIn.
Orangtua M Said Fikriansyah Stres Anaknya Dituding sebagai Bjorka
Orangtua Said, Nana Supriatna (42), kaget dan stres saat mengetahui anak semata wayangnya dituduh sebagai hacker Bjorka.
Di tempat kerjanya di sebuah bank swasta di Kota Cirebon, ramai memperbincangkan video yang mengungkapkan identitas Bjorka adalah anaknya.
Padahal, menurutnya, sehari-hari anaknya hanya disibukkan aktivitas mengedit video maupun foto yang diambilnya sendiri menggunakan telepon pintar yang dibelinya beberapa bulan lalu.
"Dari mana jadi hacker, komputernya rusak dan hapenya juga seadanya saja," ujar Nana, Kamis (15/9/2022) sebagaiaman dilansir Tribunnews.
Baca juga: Orangtua M Said Fikriansyah Stres Anaknya Dituding Sebagai Sosok Bjorka: Komputernya Rusak
Ia pun berharap masalah yang menimpa anaknya cepat selesai, sehingga dapat fokus belajar menempuh paket C yang dijalaninya sejak beberapa bulan lalu.
Pihaknya juga khawatir jika masalah tersebut berlarut maka akan mengganggu kondisi psikis anaknya.
"Kami sebagai orangtua hanya bisa berdoa permasalahan ini segera selesai, kasihan Arif kalau terlalu lama, nanti terganggu belajarnya," kata Nana Supriatna.
Ia mengatakan, menyerahkan sepenuhnya kepada Arif mengenai rencana melaporkan tuduhan tersebut kepada pihak berwajib.
(Tribunnews.com/Milani Resti/Erik S)