Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Fakta Jasad Anak 13 Tahun dalam Karung di Pelalawan: Ternyata Dibunuh 5 Temannya Gegara Sakit Hati

Berikut fakta-fakta kasus penemuan jasad anak 13 tahun dalam karung di Pelalawan. Korban ternyata dibunuh oleh 5 temannya gegara sakit hati.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Miftah
zoom-in 5 Fakta Jasad Anak 13 Tahun dalam Karung di Pelalawan: Ternyata Dibunuh 5 Temannya Gegara Sakit Hati
Kolase Tribunnews.com: Tribunpekanbaru.com/Johannes Tanjung
(Kiri) Pelaku pembunuhan anak 13 tahun di Pelalawan saat diamankan pihak kepolisian dan (Kanan) Polisi saat mengevakuasi jasad anak 13 tahun dalam karung. 

Kapolres Pelalawan, AKBP Guntur Muhammad Tariq SIK mengungkapkan, pihaknya berhasil menangkap para pelaku pembunuhan terhadap korban IGH.

Mereka berjumlah 5 orang dan 3 di antaranya masih di bawah umur.

Kelima pelaku merupakan rekan kerja dari korban yang sama-sama mencari barang bekas.

"Alhamdulillah dalam kurun waktu 3x24 jam kita berhasil mengungkap kasus pembunuhan ini," urai Guntur.

Baca juga: Ibu di Sragen Tak Menyesal Bunuh Anaknya Pakai Batu 5 Kg, Ikhlas karena Kurangi Beban Tetangga

Polisi saat mengevakuasi jasad anak 13 tahun dalam karung yang ditemukan di parit Jalan Pemda, Kelurahan Kerinci Kota, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan.
Polisi saat mengevakuasi jasad anak 13 tahun dalam karung yang ditemukan di parit Jalan Pemda, Kelurahan Kerinci Kota, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan. (TribunPekanbaru.com/Istimewa)

3. Kronologi pembunuhan

Guntur selanjutnya menguraikan kronologi pembunuhan yang dilakukan oleh para pelaku.

Ia menyebut, kelima pelaku memiliki peran yang berbeda-beda.

Berita Rekomendasi

Pembunuhan dimulai saat para pelaku menjemput korban pada Minggu (30/10/2022) sekira pukul 10.00 WIB.

Korban kemudian dibawa ke bagian belakang gudang di jalan Seminai, Kelurahan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan.

Di lokasi, YB dan RD langsung menganiaya korban dengan senjata tajam dan palu besi hingga tewas.

Sedangkan pelaku lainnya berperan mengikat kaki dan tangan korban yang sudah tak bernyawa.

Jasad korban lalu dibungkus dengan korden, plastik dan karung.

Pelaku RJ, PJ, dan EP selanjutnya membawa jasad korban dengan mobil untuk dibuang ke parit di Jalan Pemda Gang Wajib Senyum Pangkalan Kerinci.

"Korban diperkirakan sudah dibunuh 5 sampai 7 hari setelah ditemukan meninggal di TKP penemuan mayat," beber Guntur.

Baca juga: Pernah Bakar Kasur di Dalam Rumahnya, Aksi Ayah Bunuh Anak di Depok Nyaris Buat Tetangga Celaka

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas